Gatekna tembang ing ngisor iki! Apa jawabane utawa bedhekane tembang macapat sing unine kang mengkene!
Namung tutuk Lan netra kalih kadulu
Yen pinet kang karya
Sinuduk netrane kalih;
Yeku saratira bangkit ngemah-ngemah
Tembang ing dhuwur batangane.
a.gajah
b.gunting
c.kewan
d. meri
Batangane cangkriman bapak pucung ing ndhuwur yaiku b. Gunting. Kenapa bisa begitu?
Mari kita mengurai satu persatu kata dalam bait dalam tembang pucung ini.
Namung tutuk Lan netra kalih kadulu artinya adalah Hanya mulut dan mata dua terlihat
Jadi namung artinya hanya, cuma, just kalau dalam bahasa Inggris.
Sedangkan tutuk lan netra merupakan bahasa krama alus untuk lambe (mulut) dan mata.
Jadi dalam tembang lagu pucung ini menyampaikan bahwa keadaan atau situasi dari bentuk barang atau makhluk ini hanyalah berupa mulut dan dua mata.
Yen pinet kang karya tegese yaiku menawa dikongkon nyambut gawe, artinya dalam bahasa Indonesia yaitu bila diminta kinerjanya.
Sinuduk netrane kalih tegese disuduk matane kang loro mau, artinya ditusukkan matanya yang dua;
Jadi benda ini apabila hendak dikaryakan atau dipekerjakan maka ditusuklah kedua matanya.
Yeku saratira bangkit ngemah-ngemah tegese kaya mengkono syarate gerak mamah, yang artinya dalam bahasa Indonesia yaitu Itulah syarat dia mengunyah.
Jadi Jawaban dari lagu tembang pucung untuk ini adalah gunting.
Penjelasan Batangane Cangkriman Pucung Namung tutuk Lan netra kalih kadulu Yen pinet kang karya
Dari segi tembung atau bait pada lagu ini menyebutkan bahwa dia hanya terdiri dari mulut dan dua mata.
Mulut maksudnya adalah bagian gunting yang tajam, adapun mata adalah 2 lobang tempat memasukkan jari tangan untuk menggunakannya.
Pada kalimat Yen pinet kang karya yang artinya “jika diminta untuk bekerja” maka caranya yaitu ada dalam bait selanjutnya.
Yaitu caranya dengan “Sinuduk netrane kalih” yang artinya dicoloklah kedua matanya.
Ini merupakan penggambaran pada saat menggunakan gunting maka akan memasukkan jari pada lobang bagian pegangannya.
Dan pada akhir bait kalimat berbunyi “Yeku saratira bangkit ngemah-ngemah” artinya itulah syarat dia bangkit (bertindak/berbuat) mengunyah.
Yaitu menggambarkan bagaimana sistem kerja gunting yang memotong kertas ataupun lainnya sebagai gambaran ngemah-emah (mengunyah).
Maturnuwun sudah mampir ke blog yang sederhana ini, wilujeng sonten salam kenal dan wassalamu’alaikum.