Tegese Nggendring yaiku ora tolah – toleh utawa mlaku sajak kesusu artinya tidak menoleh, berjalan dan tampak terburu-buru Tuladha Ukara “Asti Setyorini nggendring mbacutake laku, maksudnya si Asti mlaku sajak kesusu ora tolah toleh, (nampak berjalan tergesa-gesa tanpa menoleh).
Pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu, wilujeng sonten selamat sore para pembaca internet yang budiman. Kali ini kita akan membahas salah satu kata yang mungkin saja belum pernah anda gunakan.
Lha wong saya juga baru saja mengetahuinya karena membaca-baca buku pelajaran Basa Jawa secara online di internet.
Adapun dalam pembahasan ini adalah tembung kang ateges utawa duwe teges ora tolah toleh, utawa saja kesusu anggone mlaku saengga ora menga mengo yaiku nggendring.
Istilah nggendring berasal dari tembung lingga gendring kang ateges lumayu rikat. Jadi bisa mempunyai tafsiran arti karena jarangnya penggunaan kosakata ini pada beberapa daerah di Jawa Tengah maupun timur.
Namun secara umum jika kita menyimpulkan bahwa kata ini menunjukkan perilaku cepat cepat baik itu karena terburu buru maupun memang perlu secepatnya sehingga pada saat berjalan atau lari tidak tolah toleh melihat kiri kanan.
Kalau dalam Bahasa Jawa, berlari dengan sangat cepat memiliki istilah playune sipat kuping, yaitu cara berlari yang tidak memperdulikan kiri kanan (tanpa tolah toleh).
Gawea tuladha ukara nganggo tembung nggendring
Sekarang tibalah waktunya untuk membuat contoh kalimat Basa Jawa dengan kata atau bausastra ini.
Relatif banyak ide juga untuk membuatnya. Yang jelas anda bisa menggunakan perilaku seseorang yang tergesa-gesa melangkah karena sesuatu, baik mengejar sesuatu, karena malu, atau penyebab lainnya.
Berikut contoh kalimatnya beserta arti dan terjemahnya.
Amarga konangan anggone ngapusi, Agustinus banjur nggendring mulih nang ngomahe artinya karena ketahuan dalam membohongi, Agustinus segera berjalan cepat tanpa menoleh sedikitpun pulang menuju rumahnya.
Contoh kalimat lainnya misalnya yaitu;
Bel mlebu kelas wis muni, bocah-bocah banjur nggendring mlebu kelase dewe – dewe. Artinya bel tanda masuk kelas sudah berbunyi, anak-anak atau para siswa segera berjalan memasuki kelasnya masing-masing.
Nah demikianlah salah satu yang bisa saya tuliskan malam ini, semoga bermanfaat, salam kenal, wilujeng sonten dan wassalaamu’alaikum.
