Kata-kata mutiara pepatah dan petuah bijak dalam Bahasa Arabnya serta Tulisan Arab Al ilmu bila amalin kasy syajari bila tsamarin artinya beserta harakat dan syakalnya beserta penjelasan sekilasnya.
pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh, kali ini kita akan membahas mengenai mahfudzot bahasa arab yang berkaitan pemisalan ilmu yang tanpa amal bagai pohon yang tiada berbuah.
Seperti apakah teks tulisannya dalam versi tulisan Jawi arab gundul maupun huruf hijaiyah lengkap dengan harakat dan syakalnya?
Ini dia penulisannya.
Tulisan Arab Al ilmu bila amalin lengkap
Berikut tulisannya secara lengkap tanpa harakat dan berharakat.
Yang pertama dalam versi tulisan arab jawi gundul tanpa harakat
العلم بلا عمل كالشجر بلا ثمر
Untuk yang teks arabnya berharakat dan syakal lengkap berikut ini cara menulisnya
اَلْعِلْمُ بِلاَ عَمَلٍ كَالشَّجَرِ بِلاَ ثَمَرٍ
Nah sekarang anda sudah mengetaui bagaimana tulisannya in arabic text.
Sekarang lanjut mengetahui artinya dalam bahasa Indonesia masing – masing mufrodat perkata.
Sebenarnya kalau hendak menulisnya secara cermat bukan kasyajari, namun kasy syajari, karena ada tasydid pada huruf syin, tapi ah sudahlah.
Berikut ini artinya.
Arti mahfudzot Al Ilmu Bila Amalin Kasyajari Bila Tsamarin artinya perkata
Secara global, artinya mahfudzot اَلْعِلْمُ بِلاَ عَمَلٍ كَالشَّجَرِ بِلاَ ثَمَرٍ adalah ilmu tanpa amal atau praktek seperti pohon yang tidak ada buahnya (tak berbuah).
Itulah artinya secara umum.
Adapun terjemahan perkata mufrodat pada mahfudat ini adalah;
| Bahasa Arab | Tulisannya | Artinya Indonesia |
|---|---|---|
| Al ilmu | اَلْعِلْمُ | Ilmu |
| Bilaa | بِلاَ | Tanpa |
| ‘amalin | عَمَلٍ | Amal |
| Kasy syajari | كَالشَّجَرِ | Bagaikan pohon |
| Bilaa | بِلاَ | Tanpa |
| Tsamarin | ثَمَرٍ | Buah |
Begitulah artinya mufrodat pada mahfudzot petuah bahasa Arab mengenai kepemilikan ilmu namun tidak mengamalkannya.
Penjelasan sekilas
Ini merupakan petuah dan nasehat dalam bahasa Arab untuk mengamalkan ilmu yang dimiliki.
jadi meskipun seseorang mempunyai ilmu akan tetapi tidak mengamalkan keilmuannya maka tidaklah afdhal.
Karena apa?
Karena perumpamaan posisi seperti ini yaitu bagaikan pohon tanpa buah.
Sehingga apa yang bisa diambil manfaatnya?
Namun ada saja orang ngeyel yang membantah mengenai pepatah arab ini.
Yaitu dengan menjawab bahwasanya kayu jati yang tidak ada buahnya tetap saja memiliki manfaat dan nilai ekonomi yang bagus dan tinggi.
Meski ada yang membantah seperti itu, ada baiknya kalau mempunyai ilmu untuk mengamalkannya dan mempraktekkannya.
Supaya ilmu berguna dan ingat selalu karena dipakai.
Demikian tambahan mengenai tulisan arab mahfudzot tentang ilmu an amal yang bunyinya al’ilmu bilaa ‘amalin kasy syajari bilaa tsamarin yang artinya ilmu tanpa praktek seperti pohon tak berbuah.
Wilujeng sonten, selamat malam salam kenal dan wassalaamu’alaikum wa rahmatullah wa barakaatuh.
