TPQ Metode Qiroati
Pontren.com informasi sekitar metode qiroati sebagai alternatif pembelajaran TPQ yang biasanya memakai metode iqro dalam pembelajaran membaca al quran untuk para santri Taman Pendidikan Al Qur’an
Baca:
- Guru TPQ biasanya memiliki Profesi sebagai ini
- Menjadi Guru TPQ yang baik
- Positif Negatif TPQ dibawah suatu Yayasan
Penemu Metode Qiroati
Yang menemukan cara belajar membaca alquran dengan Metode adalah Kyai Haji. Dachlan Salim Zarkasyi yang telah wafat pada tahun 2001. Belau berasal dari Semarang, Jawa Tengah.
Penyebaran Metode Qiroati berawal pada kisaran tahun 1970-an, dengan metode ini memungkinkan anak-anak mempelajari al-Qur’an secara cepat dan mudah.
Karena merasa metode mengajar dikala itu kurang memadai (misalnya metode Qaidah Baghdadiyah Irak), Kyai yang mulai mengajar di tahun 1963 ini mulai menerbitkan enam jilid buku Pelajaran Membaca al-Qur’an untuk TK al-Qur’an untuk anak usia 4-6 tahun.
pada l Juli 1986. Usai merampungkan penyusunannya, KH. Dachlan berwasiat, supaya tidak sembarang orang mengajarkan metode Qira’ati. Tapi semua orang boleh diajar dengan metode Qira’ati.
Amaliyah pendidik Qiroati
Adapun amaliah yang harus dilakukan oleh semua pendidik, diantaranya ;
- Niat ikhlas dan bersabar
- Rajin melaksanakan sholat tahajjud Di samping sholat fardlu dengan tertib
- Rajin tadarus Tadarus atau baca Al Qur’an hendaknya di lakukan setiap hari dan setiap saat
Metode Model Pembelajaran Qiroati
Prinsip yang ditekankan adalah
- Lancar,
- Tepat,
- Cepat, dan
- Benar
Setiap Kenaikan Jilid dilakukan oleh koordinator TPQ/SEkolah, bukan oleh wali kelas Setiap kenaikan Jilid
Menggunakan alat bantu peraga untuk mempermudah pembelajaran
Standarisasi guru ustadz ustadzah pengajar dengan syahadah
Jenis Pembelajaran Qiroati
ada dua macam pembelajaran dalam metode ini yaitu;
– Klasikal Individual
– Klasikal Baca Simak
Jenis Pembelajaran Klasikal Individual
– Diterapkan bagi santri mulai usia Pra-TK
– Pengelompokan Kelas berdasarkan Jilid Qiraati yang sama
– 1 Kelas terdiri dari 10-15 siswa
– 10 – 15 Menit pertama diterapkan model klasikal, selanjutnya individual
– Membuat pedoman pengujian evaluasi belajar tahap akhir pengajaran Al-Quran (EBTAQ)
– Menyusun silabus pembelajaran untuk berbagai jenjang dan kelas
– Menentukan standar penilaian Qiraati
Demikian informasi tentang metode qiroati. Semoga menambah wawasan dalam metode mengajar pada Taman Pendidikan Al Qur’an
Sumber : http://www.qiroatipusat.or.id/p/metode-pembelajaran-qiroati.html