Blog

Pontren.com Pada masa sekarang, kartu ATM merupakan hal yang sangat membantu bagi orang tua maupun santri pondok pesantren yang tinggal berjauhan. Dengan memiliki ATM maka akan praktis dan mudah dalam melakuan transaksi, misalnya mengirim uang, bayar SPP maupun hal lain berkaitan dengan keuangan.

Singkatan ATM

Banyak yang terbiasa menyebutkan ATM, mesin ATM, kartu ATM. Taukah anda apakah kepanjangan dari ATM? Ternyata ATM merupakan singkatan dari bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris. Dalam bahasa inggris kepanjangannya adalah Automatic Teller Machine. Untuk versi Indonesia, kepanjangan ATM adalah Anjungan Tunai Mandiri. Kalau dijabarkan, menurut kamus bahasa Indonesia, anjungan merupakan suatu bangunan di lapangan atau di taman. Sedangkan Tunai berarti saat itu juga, tidak di tangguhkan, kontan, Mandiri berarti tidak bergantung orang lain, dapat berdiri sendiri. Jadi secara pengertian maka mesin ATM adalah Mesin dengan sistem komputerasisasi yang di gunakan untuk transaksi nasabah. Bisa jadi ada pengertian yang lain, tapi ya sudahlah tidak terlalu urgen untuk dibahas 😀

Penyebab Kartu ATM tidak dapat digunakan

Sebagai sebuah kartu yang berbentuk fisik, adakalanya musibah dan kejadian tidak mengenakkan terjadi. Bisa terjadi kepada orang tua maupun kepada santri. Menyebabkan tidak bisa melakukan transaksi di Anjungan Tunai mandiri. Berikut beberapa hal yang menyebabkan tidak bisa menggunakan kartu debet pada anjungan tunai Mandiri

Kartu ATM hilang.

Umumnya kartu disimpan di dalam dompet. Karena beberapa hal terjadi kehilangan kartu entah disebabkan lupa karena menaruh, atau dompet hilang, jatuh, lupa menaruh kartu dan lainnya. Dengan kehilangan kartu maka tidak bisa melakukan kegiatan apapun melalui mesin Automatic Teller Machine.

Kartu Debet tertelan atau terblokir oleh Mesin

Selain hilang karena lupa atau diambil orang, bisa jadi kartu tertelan oleh mesin ATM. Alasan yang menyebabkan tertelan oleh mesin adalah :

• Terlalu lama tidak mengambil kartu yang sudah keluar
• Mesin ATM mengalami kerusakan, entah karena faktor internal (mesin error atau rusak) maupun eksternal (listrik mendadak mati, konslet) dll
• Lupa PIN atau salah memasukkan PIN berulang ulang.

Kartu Rusak, Pecah pecah, Patah DLL

Karena berbentuk kartu seperti SIM, dengan berlalu masa maka menjadikan kartu menjadi berumur dan rawan rusak. Beberapa hal kartu rusak bisa rusak secara fisik (patah, pecah pecah) atau rusak secara system (secara fisik masih baik tapi sudah tidak bisa di deteksi mesin). Adapun beberapa hal menyebabkan kartu rusak adalah

• Berdekatan dengan medan magnet yang kuat (bisa juga dengan kartu atm yang lain, dengan magnet radio dll)
• Di jemur di bawah terik matahari sehingga pecah pecah (bisa jadi setelah basah kemudian dijemur)
• Di taruh di dompet belakang sehingga sering di duduki sehingga kartu menjadi melengkung atau tertekan

Mengurus ATM tertelan Mesin

Berkaca dari pengalaman, disarankan jika anda memberi anak anda ATM, sebaiknya membuka rekening di dekat lokasi sekolah/pondok pesantren/kost. Karena setahu saya mengurus ATM di lokasi tempat membuka rekening. Ada perbedaan dalam mengganti ATM yang hilang atau tertelan oleh mesin ATM. Jika ATM Tertelan oleh mesin, maka hal yang dipersiapkan adalah :

• KTP/kartu pengenal
• Buku Tabungan asli
• Materai 6000 1 lembar (kadang bank juga menyediakan materai dan nasabah mengganti uang materai)
• FC KTP dan buku Tabungan ( biasanya dari bank menyediakan fc gratis)

Langkah setelah menyiapkan syarat pengganti ATM adalah mendatangi kantor Bank untuk memberitahukan bahwa ATM di telan oleh mesin (antri dulu ya). Di Bank anda akan dilayani oleh pegawai yang ramah ramah serta umumnya orangnya supel dan menawan. Kemudian akan diminta mengisi form dan surat pernyataan. Ada dua lembar form yang harus di isi. Setelah selesai akan di minta untuk menyiapkan nomor PIN. Prakiraan pembuatan dan mengisi form saya kira sekitar 15 menit ( waktu mengantri tidak di hitung ). Setelah kartu selesai di buat langsung bisa dipergunakan.

Mengurus ATM Yang hilang

Memangnya berbeda mengurus ATM yang tertelan dengan hilang? Ada perbedaan sedikit, Kalau ATM yang hilang maka syarat yang harus di penuhi adalah

• Kartu pengenal atau KTP
• Buku Tabungan Asli
• FC KTP dan buku rekening (bank siap membantu)
• Surat Keterangan Kehilangan dari Kepolisian
• Materai Rp. 6.000,- (bisa beli di koperasi bank)

Yang membedakan terletak pada anda mencari surat kehilangan dari kepolisian. Entah apakah surat ini berlaku untuk semua atau pada kantor bank tertentu. selain itu sepertinya juga ada biaya Rp. 10.000,- pengganti kartu jika kasusnya adalah kehilangan ATM. Selanjutnya proses nya sama seperti disampaikan diatas. Semoga tidak pernah kehilangan dan lupa PIN.

Apakah pergantian ATM Harus di tempat kantor unit atau cabang tempat membuka rekening?

pada hari selasa tanggal 29 November tahun 2017, sempat saya berbincang-bincang dengan salah satu pegawai bank tempat saya membuka rekening. kemudian saya tanyakan tentang masalah jika domisili orang yang bermasalah dengan kartu ATM nya sudah pindah tempat atau berada jauh diluar kota. kemudian untuk detail terkait lokasi mana saja yang bisa membuatkan ATM jika berada jauh dari kantor membuka rekening bisa di cermati pada tulisan Mengganti Kartu ATM yang hilang jika berada di luar kota jauh dari kantor tempat membuka rekening