Waspa kumembeng jroning kalbu candrane mangsa kapat (sitra) utawa kapapat, tegese yaiku tuk padha buntet mula yen gawe sumur ing mangsa iki bisane metu banyune kudu jero banget.
pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu, wilujeng enjang selamat pagi para pembaca internet yang budiman.
Kali ini kita akan membahas tentang candrane mangsa kapapat. Yaitu keadaan cuaca alam pada musim keempat bagi masyarakat Jawa.
Dalam ungkapan candrane mangsa kang nomer papat ini mempunyai kata kata sulit yang biasa kita menyebutnya dengan sebutan bausastra.
Apa itu bausastra? Maksudnya adalah kata-kata sulit.
Jadi arti terjemah harfiah dalam musim keempat dalam bahasa jawa dalah sebagai berikut ini;
Waspa tegese yaiku eluh, artinya adalah air mata (air yang keluar dari mata, biasanya karena menangis, sakit, haru, dan lain sebagainya.
kumembeng tegeseyaiku kembeng, kebak. Artinya adalah penuh, full, banyak berisi air hingga penuh.
kalbu = ati.artinya adalah hati, perasaan.
Tegese Waspa Kumembeng Jroning Kalbu (Candrane Mangsa Kapat)
Jadi secara arti harfiah kalimat dalam panyandra mangsa kang nomer papat ini adalah air mata menggenang dalam kalbu atau di hati.
Untuk mengetahui maksud atau arti dari kiasan alias panyandra mangsa dalam Bahasa Jawa keempat penjelasannya adalah sebagai berikut ini;
- Pindhane eluh kebak ing jerone ati. Pemisalannya adalah banyaknya air mata yang ada dalam hati.
- Sumber padha garing, tuk padha buntet.maksudnya adalah sumber air banyak yang kering, dan berhenti keluar airnya.
- Awal mangsa labuh. Merupakan awal dari musim
Apa iku mangsa labuh?
Mangsa labuh yaiku mangsa rendheng wayah nandur sik kapisan. Artinya musim labuh adalah musim dingin waktu menanam tanaman yang pertama kali.
Dalam hitungan kalender bahwasanya usia atau jangka waktu mangsa kapapat yaiku Umure 25 dina (dua puluh lima hari). Mulai pada tanggal 18 Sptember sampai dengan tanggal 12 Oktober.
Apa wae titikane mangsa kapat? Yaiku Wit kapuk lekas uwoh, manuk cilik kayata emprit, manyar lekas ngendhog. Ciri ciri musim ini adalahpohon kapuk mulai berbuah, burung-burung kecil seperti Pipit dan manyar mulai bertelur.
Apa wae kang ditindakake para petani ing mangsa iki? Para petani siap-siap ngolah lemah kanggo siap-siap nandur pari gaga.
Kegiatan petani pada musim kapat dalam pranata mangsa ini adalah melakukan persiapan mengolah lahan untuk di tanami padi gogo.
Padi gogo merupakan jenis padi yang tidak ditanam di sawah sebagaimana jenis padi lainnya.
Jenis padi gogo ini penanamannya pada kebun atau di ladang
Demikianlah informasi tentang candrane mangsa Waspa Kumembeng Jroning Kalbu lan tegese beserta artinya terjemah dan maknanya dalam khazanah budaya versi pontren com. Maturnuwun sudah mampir, wilujeng enjang dan wassalamu’alaikum.
