Bapak Pucung bisa nembang Bisa Ngetung

Bapak Pucung bisa nembang Bisa Ngetung batangane yaiku

Bapak Pucung bisa nembang Bisa Ngetung
Menyanyi Guneman
Mati urip yen diuntir
Sapa krungu bisa bungah bisa susah batangane cangkriman macapat iki yaiku ……

pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu, kali ini kita akan menjawab cangkriman bapak pocung bisa nembang bisa ngetung.

Secara harfiah artinya yaitu cangkriman ini memberi petunjuk bahwa dia dapat menyanyi dan menghitung (bisa nembang bisa ngetung).

Petunjuk yang selanjutnya adalah kebisaan atau kemampuan dari barang ini yaitu dapat berdendang juga berbicara (menyanyi guneman).

Clue atau petunjuk yang ketiga adalah barang ini hati ataupun hidup dengan diputar (mati urip yen diuntir).

Dan siapa saja yang mendengarkannya dapat menjadi senang ataupun susah maupun kecewa.

Apa batangane utawa bedhekane cangkriman tembang pocung iki?

Batangane utawa bedhekane yaiku radio

Batangane cangkriman Bapak Pucung bisa nembang Bisa Ngetung

Pertanyaannya adalah, kenapa bisa jawabannya radio?

Hal ini merujuk kepada petunjuk yang ada dalam cangkriman tembang pocung ini.

Dalam baris pertama menunjukkan bahwa barang ini dapat menyanyi maupun berhitung. Pada radio biasanya menyiarkan berbagai acara. Ada berupa berita, lagu, sandiwara radio, dan lain sebagainya.

Karena menyiarkan berbagai macam pilihan acara membuatnya dapat mengeluarkan suara lagu-lagu atau berita berkaitan dengan angka dan hitungan.

Pada saat ini ada banyak jenama atau gadget yang bisa mengeluarkan suara lagu maupun hitung-hitungan. Namun petunjuk selanjutnya yaitu tentang tata cara menghidupkan dan mematikannya sebagai kunci petunjuknya.

Yaitu cara menghidupkan dan mematikan dengan cara memutarnya (mati urip yen di untir).

Jadi pada radio lawas atau jaman dahulu, tombolnya berupa lingkaran yang relatif besar. Adapun cara menghidupkannya lazimnya dengan memutar kearah kanan. Begitu pula cara merubah atau mencari saluran radio dengan cara memutar tombolnya.

Berbeda dengan radio modern ataupun gadget masa kini yang berwujud tombol pencetan ataupun layar sentuh.

Petunjuk selanjutnya yang mengarahkan jawaban cangkriman ini (batangane) yaiku radio adalah “Barang siapa yang mendengarkan dia bersuara, dapat menjadi senang atau bisa pula menjadi sedih.

Jadi orang yang mendengarkan radio bisa gembira ataupun malah bersedih bergantung dengan acara yang dia dengarkan. Misalnya mendengarkan lagu yang berisi tentang cinta tulus akan membuat pendengarnya senang.

Atau apabila mendengar berita tentang ekonomi Indonesia yang semakin nyungsep tentunya bisa membuat orang sedih. Demikianlah informasi tentang cangkriman bapak pocung sing batangane radio lengkap dengan penjelasannya. Maturnuwun sudah mampir, wassalamu’alaikum.

Tinggalkan Balasan

Ibnu Singorejo

Postingan baru : Kami usahakan Jadwal hari Senin dan Jumat akan ada tambahan postingan artikel baru. Terima kasih sudah menyimak. saran dan kritik serta sumbangan artikel kami tunggu. contact info : cspontren@yahoo.com twitter : PontrenDotCom FB : Gadung Giri