Materi Menulis Huruf Arab Hijaiyah TPQ

Materi Menulis Huruf Arab Hijaiyah TPQ

Materi pembelajaran menulis huruf hijaiyah Arab untuk TPQ (Taman Pendidikan Al-Qur’an) atau TPA jenjang kelas 1, 2, 3, dan 4 atau tingkatan jilid mengacu kepada standar Kompetensi dari Kementerian Agama.

pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu, dalam Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 6091 Tahun 2020 Tentang Kurikulum Nasional Pendidikan Al-Quran memberikan panduan tentang kompetensi bagi lembaga dan anak didik Lembaga Pendidikan Al-Qur’an.

Dan salah satu lembaga yaitu TPQ yang dalam juknis Kemenag jenjang pendidikannya antara 2 sampai dengan 4 tahun. Anda mau mengatur tingkatannya menjadi dua, tiga atau empat tahun silakan saja menyesuaikan dengan keadaan.

Dalam kompetensi nasional LPQ ini, ada materi berupa kemampuan menulis huruf Al-Qur’an yaitu Huruf Hijaiyah Arab.

Pada masing-masing jenjang pendidikan sudah ada standarnya. Hal ini berguna bagi guru ustadz ustadzah menjadikannya sebagai pedoman dalam menyampaikan materi pelajaran tahsinul kitabah atau menulis huruf hijaiyah arab.

Seperti apakah kurikulum menulis huruf hijaiyah untuk Materi TPQ atau TPA? Mari kita simak bebarengan.

Materi Tahsinul Kitabah Kelas 1 TPQ

Untuk materi awal TPQ kelas 1 dalam menulis huruf Hijaiyah Arab adalah sebagai berikut;

  1. Menirukan menulis huruf tunggal dan sambung
  2. Menebalkan huruf tunggal dan sambung
  3. Menirukan menulis angka Arab 1-10
  4. Menebalkan angka Arab

Kemampuan Menulis Huruf Al-Quran pada jenjang ini adalah Menulis Huruf Tunggal Memisahkan huruf.

Ada hal pokok yakni menirukan menulis dan menebalkan huruf hijaiyah tunggal. Kemudian menebalkan dan menirukan angka Arab mulai dari satu sampai dengan sepuluh.

Untuk menirukan menulis huruf hijaiyah tunggal caranya adalah dengan guru menuliskan huruf pada papan tulis atau kertas peraga, selanjutnya para santri menirukan cara menulisnya.

Ustadz ustadzah bisa pelan pelan memberi contoh langkah-langkah menulis secara benar dengan memberi jeda saat penulisannya. Misalnya pada belokan huruf.

Untuk menebalkan huruf tunggal maupun sambung, pihak lembaga TPQ perlu menyiapkan lembar kerja bagi anak didik.

Yaitu berupa kertas yang berisi tulisan huruf hijaiyah yang menjadi media praktek untuk menebalkan huruf.

Begitu pula dalam mengenalkan angka arab. Memiliki sistem yang sama dalam pengajaran, pertama adalah pendidik memberikan contoh cara menulisnya pada papan atau media kertas yang besar.

Kemudian para murid mengikuti dengan menuliskan pada buku tulis yang mereka miliki.

Sebagai bahan untuk menebalkan huruf dan angka Arab, anda bisa mengunduh file tautan sebagai berikut ini;

Mengacu kepada standar Kemenag, semestinya materi ini bisa selesai dalam jangka waktu 1 tahun pembelajaran atau 2 semester.

Karena materi ini merupakan pondasi menulis huruf hijaiyah bagi TPQ. Yang mana selanjutnya akan ada peningkatan dalam kemampuan menulisnya.

Materi Menulis Huruf Hijaiyah Kelas 2 TPQ

Kemampuan Menulis Huruf Al-Quran kelas 2 TPA atau TPA yaitu Menulis dengan merangkai/ Menyambung Huruf

Ada 4 hal pokok dalam materi ini berupa;

  1. Menulis huruf tunggal
  2. Memisahkan huruf sambung
  3. Menulis susunan kata
  4. Menulis angka Arab 1-100

Dalam menulis huruf Arab tunggal, masih sama saja dalam prakteknya yaitu ada contoh pada papan tulis kemudian anak didik menuliskan huruf tunggal hijaiyah. Silakan anda urutkan mulai dari huruf alif sampai dengan ya

أ ب ت ث ج ح خ د ذ ر ز س ش ص ض ط ظ ع غ ف ق ك ل م ن ه و ي

Setelah anak-anak menguasai dan memahami cara penulisan huruf hijaiyah ini, maka lanjut dengan memisahkan huruf sambung.

Paling praktis yaitu guru menuliskan huruf sambung pada papan tulis, kemudian anak didik memiliki tugas untuk membuatnya berpisah menjadi huruf hijaiyah satuan.

Sebaiknya anak disuruh langsung mengerjakan jawabannya, tidak perlu menuliskan soal. Alasannya guna efisiensi waktu KBM TPQ yang sangat mepet.

Misalnya guru menuliskan kata;

بَتَثَ

Maka selanjutnya santri menuliskan pada lembar buku tulisnya langsung menjadi;

بَ تَ ثَ

Materi selanjutnya adalah menuliskan susunan kata.

Karena jenjangnya masih anak-anak kecil, bahkan saya juga meragukan mereka bisa menuliskan huruf hijaiyah satuan dengan benar, maka sebaiknya jangan begitu banyak hurufnya.

Bisa berawal dari 2 huruf, kemudian 3 huruf, dan lanjut 4 huruf.

Misalnya yaitu;

بَتَ
بَتَثَ
جَلَسَ
كَتَبَ

Dan lain sebagainya yang bisa anda ambil contohnya dari buku iqro atau iqra mulai dari jilid 1 2 3 4 5 6 menyesuaikan dengan kemampuan santri siswa anak didik.

Setelah ada perkembangan, guru bisa meningkatkan dengan bukan hanya satu kata, tetapi dua kata atau kalimat untuk merangsang kemampuan santri dalam menulis yang lebih panjang.

Langkah keempat yaitu pembelajaran menuliskan angka Arab 1 sampai 100.

Anak perlu memahami, mengerti dan hafal bentuk dari angka 1 sampai 10 sebagai pondasi awal.

Apabila santri sudah memahami dengan benar urutan dan bentuk angka arab satu sampai sepuluh, tentunya akan mudah untuk mengajarkan angka selanjutnya mulai dari 11 sampai dengan angka 100.

Materi Menulis Arab TPQ KELAS 3

santri peserta lomba kaligrafi pondok pesantren

Kemampuan Menulis Huruf Al-Quran bagi santri anak didik TPQ jenjang kelas 3 yaitu Menyambung huruf Hijaiyah

  1. Menyambung 2 huruf
  2. Menyambung 3 huruf
  3. Menulis Asmaul Husna 1-10

Langkah pertama adalah guru bisa memberikan contoh dengan cara menuliskan pada papan tulis berupa huruf yang terpisah. Misalnya ba dengan ta’.

Selanjutnya ustadz ustadzah mencontohkan cara menyambungkan huruf ini sehingga menjadi gandeng atau tersambung.

Selanjutnya guru bisa membuat soal dengan menuliskan pada papan tulis huruf yang tidak bersambung, selanjutnya anak didik langsung menyambungkannya pada kertas atau buku tulis masing-masing.

Pembelajaran ini mulai dari yang paling mudah yaitu menyambung dua buah huruf lanjut dengan 3 huruf.

Setelah melewati materi ini, selanjutnya anak didik menuliskan asmaul husna nomor 1-10.

Adapun asmaul husna 1-10 adalah;

الرَّحْمَنُ
الرَّحِيْمُ
المَّلِكُ
القُدُوْسُ
السَّلَامُ
المُؤْمِنُ
المُهَيْمِنُ
العَزِيْزُ
الجَبَّارُ
المُتَكَبِّرُ

Caranya yaitu dengan menyalin kedalam buku atau kertas masing-masing.

Materi Tahsinul Kitabah TPQ KELAS 4

Kemampuan Menulis Huruf Al-Quran jenjang pendidikan kelas 4 TPQ atau TPA adalah Menulis dengan cara imla/dikte

  1. Menulis 1 huruf
  2. Menulis 2 huruf
  3. Menulis 3 huruf, dan seterusnya

Menulis rangkaian kata yang sudah dihafal dengan cara mencontoh

  1. Menulis kalimah thoyyibah
  2. Menulis Asmaul Husna
  3. Menulis do’a harian
  4. Menulis bacaan sholat

Cara mendikte yaitu guru atau pendidik mengucapkan huruf atau kalimat, kemudian santri menuliskan pada kertas lembar jawab atau buku tulis masing masing.

Misalnya guru mengucapkan ba-ta, selanjutnya anak-anak menuliskan huruf ini berdasarkan apa yang dia dengarkan dari suara pengajar.

Jadi murid tidak mencontoh tulisan berdasarkan apa yang dia lihat, namun menuliskan apa yang guru ucapkan.

Awalnya hanya satu huruf saja. Semisal anak-anak sudah menguasainya, kemudian bisa anda tingkatkan sampai 2 huruf, 3 huruf dan selanjutnya.

Materi lanjutan setelah imla’ atau dikte yaitu menulis rangkaian kata yang lumayan panjang.

Namun hal ini tidak seperti metode imla’. Caranya adalah santri menulis dengan meniru tulisan dari kalimat thoyyibah, asmaul husna, doa harian, serta bacaan sholat.

Setelahnya guru melakukan koreksi apabila ada penulisan yang salah, kurang harakat tanda baca, ataupun lupa memberi titik dalam huruf hijaiyah.

Demikianlah informasi tentang Materi Menulis Huruf Arab Hijaiyah TPQ untuk setiap jenjang kelas pendidikan dari standar Kemenag, bisa anda aplikasikan dalam metode Iqro/iqra, ummi, tilawati, qiroati. Yanbu’a Baghdadi dan lain sebagainya.

Maturnuwun sudah mampir, salam kenal, wilujeng enjang dan wassalamu’alaikum.

Ibnu Singorejo

Postingan baru : Kami usahakan Jadwal hari Senin dan Jumat akan ada tambahan postingan artikel baru. Terima kasih sudah menyimak. saran dan kritik serta sumbangan artikel kami tunggu. contact info : cspontren@yahoo.com twitter : PontrenDotCom FB : Gadung Giri

Tinggalkan Balasan