Sholat Jumat di Masjid Al Mu’min Maduasri Ngijo Tasikmadu Ber AC dan ada Nasi Bungkusnya

masjid al mukmin maduasri Ngijo Tasikmadu
masjid al mukmin maduasri Ngijo Tasikmadu

Pengalaman melaksanakan sholat jum’at di masjid yang berada dekat perempatan bangjo Kongan, belakang pom bensin Kongan Tasikmadu Karanganyar pada tanggal 17 Januari 2020.

Assalamu’alaikum muslimin wa muslimatin di seantero jagad, good afternoon semuanya, semoga kesehatan dan keberkahan melingkupi anda sekalian beserta orang orang yang anda sayangi.

Kali ini akan mengulas masjid yang berada di tengah perkampungan tepatnya berada di MaduAsri RT 11 RW 05 Desa Ngijo Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar.

Estimasi luas Bangunan

Saya memperkirakan masjid ini memiliki luas antara 7 meter persegi untuk bangunan utama, kemudian ada serambi masjid depan kisaran 2-3 meter dan serambi sebelah utara relatif lebih luas kisaran 5×5 meter persegi.

selesai-sholat-jumat

Didepan masjid terdapat jalan umum atau kampung beraspal yang diberi galvalum dan penyangga besi yang multifungsi, bisa sebagai pelindung kendaraan yang parkir atau bisa sebagai sarana kegiatan jika diperlukan.

Dalam ruang utama terdapat dua buah jam digital yang menjadi penunjuk waktu saat ini dan berbagai ornamen kaligrafi merata di dinding masjid sebelah atas.

Ruang utama ber AC

Meskipun bangunan masjid ini relatif sederhana pada umumnya bangunan masjid di area kecamatan tasikmadu, masjid ini memiliki fasilitas yang menambah kenyamanan jamaahnya.

dalam-masjid-almukmin-maduasri-ngijo

Yup, keberadaan AC sangat membantu kenyamanan berada dalam masjid yang sejuk dan adem disaat cuaca panas dan bikin gerah, meskipun adem nya ac tidak terlalu dingin tapi sangat dirasakan waktu cuaca panas.

Kalau melihat pakaian jamaah yang melaksanakan shalat jumat, perkiraan saya mayoritas yang sholat disini merupakan penduduk sekitar, sangat sedikit jamaah dari luar atau pekerja berseragam yang jumatan di masjid al mukmin maduasri.

Hanya pegawai pom bensin dengan seragam khas warna pertamina dan beberapa gelintir memakai celana yang sepertinya seragam kantoran.

Tersedia nasi Bungkus dan Minuman untuk Jamaah, GRATISSS

Selain fasilitas ruangan yang memiliki ac dan bikin dingin jamaah yang sedang sholat, contohnya saya sendiri yang mengalami shalat jumat (juga bikin ngantuk sih), ada jamuan dari warga sekitar.

Suguhan ini bersifat portable (halah opo kuwi). Maksudnya jamuan makan siang dari warga sekitar bisa dimakan ditempat atau dibawa pergi untuk dinikmati dirumah.

sedekah-nasi-bungkus-habis-jumatan-dari-jamaah

Kebanyakan anak kecil yang duluan menyerbu makanan yang tersedia di serambi masjid, yang senior menunggu anak anak selesai dan jika masih ada makanan tersedia baru mengambilnya.

Coba masjid ini berada didekat sekolahan anak SMP atau setingkat SMA, tentunya nasi bungkus dan apapun makanan yang disampaikan akan laris diserbu para tunas bangsa ini hehehee….

Bagan susunan pengurus Masjid Ketuanya kosong tidak terisi

Kalau anda memalingkan wajah ke arah utara masjid, disana terdapat MMT atau apalah yang memuat takmir masjid, jadwal khotib jumat, dan laporan keuangan.

Uniknya meskipun ada papan pengumuman ini untuk posisi ketua tidak ada nama yang tercantum disitu alias kosong.

papan-pengumuman

Entah kalau secara de facto kepengurusan ada nama yang menjadi ketua takmir, jadi masalah kekosongan nama di posisi ketua hanya masalah teknis penulisan saja.

Kemudian pada laporan keuangan nampak tulisan spidol yang menjadi informasi jamaah tentang pemasukan kas masjid dan saldo yang dimiliki.

Kesan yang saya Tangkap selama jumatan di masjid al mukmin Ngijo Tasikmadu

Kesan saya sih positif, kamar mandi yang relatif bersih walau mungkin ada beberapa benda yang seharusnya ditempatkan digudang.

Nyaman AC juga menjadi point tersendiri nilai plus masjid ini dimana kebanyakan masjid masih mengandalkan kipas angin sebagai peredam panas saat cuaca cerah.

jalan-depan-masjid

Kalau secara madzhab, beberapa kali saya jumatan disini kebanyakan para khatibnya (menilik gaya dan isi khutbahnya) kebanyakan bermanhaj salafy, bisa jadi orang NU akan kurang nyaman untuk menyimak khutbahnya karena perbedaan dalam urusan bid’ah dan ibadah lain.

Oh iya, makan siang juga asyik untuk dinikmati, mengurangi anggaran para pekerja yang rumahnya jauh juga semoga menjadi ladang barakah para dermawan yang bersedekah.

Demikian pengalaman sholat jumat di masjid yang memiliki ac, wassalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.

Zahra Nada

Santri kelas 1 PKPPS Wustha pada Pondok Pesantren Darul Mubtadi-ien Kebakkramat Karanganyar

Tinggalkan Balasan

This Post Has One Comment