Gawe Cangkriman Sing Batangane Gendul Utawa Botol, kepriye unine cangkrimane? Terangna lan andharna! Buatlah cangkriman Bahasa Jawa yang jawabannya adalah botol, terangkan dan jelaskan!
pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu, dalam soa Bahasa Jawa ada yang berupa perintah untuk memuat pertanyaan teka teki yang jawabannya adalah botol (bahasa Jawanya gendul).
Gendul bahasa Indonesianya adalah botol, yaitu wadah atau tempat untuk menaruh benda cair, bisa berupa air, bensin, minyak dan lain sebagainya.
Untuk model wadah benda cair yang lebih besar kita biasa mengenal dengan sebutan jerigen. Orang jawa ada yang mengatakan dengan sebutan gligen, geligen dan juga jerigen (sama seperti Bahasa Indonesia).
Nah sekarang, bagaimanakah bunyi cangkriman yang jawabannya (batangane / bedhekane) yaiku botol utawa gendul?
Berikut jawabannya beserta penjelasan memakai Basa Jawa dan arti terjemahan kedalam Bahasa Indonesia.
Unine Cangkriman Basa Jawa batangane botol Utawa gendul
Langsung saja, berikut adalah unine cangkrimane sing bedhekane yaiku gendul utawa botol.
Ana titah duwe gulu tanpa sirah, duwe silit nanging ora tau bebuwang.
Dalam versi lain ada perbedaan dalam penggunaan tembung (pemilihan kata) yang berbeda namun mempunyai arti dan makna yang sama.
Dalam hal ini kata sirah diganti dengan endhas yang artinya adalah kepala. Sedangkan kata atau tembug silit (canthoka) diganti dengan kata anus.
Sehingga bunyi pertanyaan teka teki yang jawabannya botol atau gendul unine cangkrimane yaiku “Ana titah duwe gulu tanpa endhas, nduwe anus ananging ora tau bebuwang”.
Secara teknis, teka teki ini kalebu jenise cangkriman pepindhan. Yaitu tebak-tebakan yang bersifat mirip atau menyerupai.
Penjelasan Jawaban
Ana titah artinya adalah ada makhluk (ciptaan Tuhan).
Duwe gulu ora duwe sirah utawa endhas, artinya adalah mempunyai leher namun tidak memiliki kepala.
Hal ini (punya leher tidak memiliki kepala) merujuk kepada bentuk botol yang hanya bagian panjang menyerupai leher, akan tetapi bagian atasnya tidak ada apapun kecuali lobang tempat keluarnya benda cair dan tutupnya.
Duwe silit utawa anus nanging ora tau bebuwang. Artinya adalah memiliki anus akan tetapi tidak pernah BAK (buang air kecil) maupun BAB (buang air besar).
Ini merujuk kepada bagian bawah botol. Karena bagian bawahnya rapat (agar cairannya tidak keluar) sehingga dia tidak pernah mengeluarkan cairan.
Proses keluarnya cairan dari bagian bawah botol ini sebagai gambaran peristiwa bebuwang (buang air kecil maupun besar).
Karena itulah akhirnya bunyi tebak tebakan teka teki Basa Jawa sing batangane gendul utawa botol sebagaimana yang sudah kami tuliskan pada bagian atas artikel ini. Demikian maturnuwun sudah mampir dan wassalamu’alaikum.