Mie ayam Mama Daleman Klaten Enak Murah Dan Banyak

Pengalaman pertama nyobain mie ayam di warung makan mie ayam mama di wilayah Daleman (jalan antara pakis solo) yang murah meriah namun rasanya joss mak nyuss (menurut saya).

pontren.com – assalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh. Pengalaman cobain alias icip icip mie ayam mama di daerah Ndaleman Klaten selepas jagong atau istilah orang jawa timuran disebut buwuh dari Sragen Wetan tepatnya di Desa Widoro.

Hujan deras mengguyur saat perjalanan pulang dari sragen saat memasuki wilayah Baki Sukoharjo, karena sudah jam 2 siang saatnya isi perut (walau saat jagong sudah dapat suguhan lengkap mulai nasi sampai dengan es penutup cuci mulut).

Nego pilihan makan, ada dua pilihan. Makan soto alias nyoto atau pilih bakso mie ayam? Anak kecil milih mie ayam sedangkan para senior lebih minat dengan mie so alias mie ayam dan bakso.

Ah dasar nasib anak kecil, kalah senior akhirnya diputuskan cari warung mie ayam yang rekomendasi pak bos dan bu boss enak yaitu di daerah Daleman (nama suatu wilayah lho ya, jangan dikira nama benda).

Akhirnya belok ke sebuah rumah makan atau lebih tepatnya warung mie ayam. Yang setelah saya lihat spanduk sebenarnya bernama lengkap “BAKSO PONDOK URAT MIE AYAM MAMA DALEMAN”.

Menu dan harga Bakso Urat dan mie ayam Mama Daleman

Bagusnya rumah makan ini terpampang menu dan harga di dinding warung sehingga para pembeli pelanggan maupun konsumen tidak akan ngeri dengan kalkulator rusak alias mark up harga jika dilihat bukan orang dekat atau musafir.

Berikut menu dan daftar harga makanan di warung ini.

• Mie ayam Rp. 7.000.-
• Bakso Rp. 11.000,-
• Mie so (mie ayam bakso) Rp. 12.000,-
• Bakso spesial Rp. 13.000,-
• Mieso Besar Rp. 14.000,-

Saya pribadi memilih menu mie ayam reguler dengan harga Rp. Tujuh ribu rupiah dengan minum es teh. Dua orang anak kecil beli es susu frisian flag. Jadi urusan minuman standar lah seperti es teh jeruk anget dan lainya.

Review rasa mie ayam mama Daleman Klaten

Model mie ayam yang kecil dengan sawi dan potongan potongan ayam kecil kecil berbentuk persegi dan remukan sebagaimana umumnya mie ayam yang anda bisa lihat dijual kebanyakan orang.

Urusan rasa, saya acungi jempol. Kombinasi antara kuah dan mie serta sawi pas dalam ukuran. Tampilannya juga nampak menyenangkan karena mie begitu nyaman dipandang.

Dimana jempol saya berikan? Pada rasa bumbu yang merata pada keseluruhan mie dan meresap serta perpaduan saos pedas yang saya tuangkan.

Karena saos sudah berasa pedas, saya tidak menambahkan sambal karena menurut saya malah nanti bisa mengganggu kenikmatan menikmati pedasnya yang sepoi sepoi.

Mie ayam dengan kuantitas yang Banyak

Diluar nilai plus dalam hal rasa dan mix aroma serta bumbu yang mewarnai keseluruhan menu dalam mangkok, masih ada nilai plus yaitu secara kuantitas mie yang disajikan termasuk banyak (untuk saya).

Jika anda biasanya hanya sedikit mengkonsumsi karbohidrat, tafsir saya anda akan kekenyangan dengan jumlah mie yang disajikan.

Kalau anda mampir kesini dengan gebetan atau pasangan anda. Romantisme makan semangkok berdua kiranya cukup untuk sekedar mengisi perut anda.

Selain kelebihan dalam rasa dan banyaknya mie dalam satu mangkok, penyajian menu yang dipesan juga relatif cepat alias gak pake lama.

Tempat warung ini strategis yaitu di sebelah timur dari pertigaan daleman atau pom bensin kira kira beberapa ratus meter ke sebelah wetan. Kalau dari barat sebelah kiri kanan jika dari arah timur berada di kanan jalan.

Itulah pendapat saya pribadi terhadap semangkok mie ayam mama yang berada di daleman klaten pada tanggal 25 Januari 2020.

Untuk parkiran motor cukuplah menampung 5-10 motor tanpa perlu memakan bahu jalan antara pakis solo, sedangkan jika kendaraan roda empat mestinya hanya sekitar 2 atau tiga mobil dan sudah memenuhi tempat berhenti kendaraan.

Disclaimer

Karena menyangkut selera makan dan juga pandangan subyektif terhadap menu semangkok mie ayam, bisa jadi anda akan mengalami pengalaman yang berbeda dengan yang saya alami.

Tentunya hal ini diluar kewenangan saya untuk bertanggungjawab jika ada orang lain yang berpendapat beda dengan yang saya ungkapkan.

Demikian, wassalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.