Mahfudzot tentang Hemat

Kumpulan mahfudzot berkenaan dengan hemat (al iqtishoodu) yang mempunyai makna berhati-hati dalam membelanjakan uang, dan sebagainya; tidak boros; cermat. (sumber pengertian Hemat : Kamus Besar Bahasa Indonesia Online).

pontren.com – assalaamu’alaikum semuanya para santri putra dan putri di penjuru tanah air, semoga senantiasa diberkahi dengan hidup hemat dan kekayaan materi harta benda serta kaya hati.

Ngobrolin tentang hemat, ada beberapa mahfudzot kata bijaksana arab tentang perilaku berhati hati dalam berbelanja ini.

Langsung saja salah satunya adalah sebagaimana dibawah ini

Mahfudzot Hemat dan Artinya

خَيْرُ الأُمُوْرِ أَوْسَاطُهَا

teks latin : Khoirul umuuri ausathuhaa
Artinya : sebaik-baik perkara adalah yang tengah-tengah.

Maksud dari mahfudzot diatas bermakna luas, jika ditarik dalam hal perilaku berbelanja alias berhemat maka maksudnya dalam kehidupan hendaknya berada ditengah – tengah, tidak boros dan tidak juga pelit. Pelit adalah perilaku berbeda dengan hemat.

Sebagaimana disampaikan diatas, berhati-hati dalam berbelanja bukan berarti membatasi diri secara ketat terhadap sesuatu yang dibutuhkan.

Akan tetapi bisa memilih mana yang diperlukan dan mana yang sebenarnya hanya keinginan.

Baca : mahfudzot tentang Bersyukur

Dengan mengukur kondisi diri dan kebutuhan serta memisahkan keinginan dan menerapkan perkara yang baik adalah tengah-tengah maka secara otomatis kehidupan hemat bisa diterapkan.

Nasehat Bijaksana bahasa Arab yang selanjutnya adalah materi Mahfudzot Kelas 2 KMI Darussalam Gontor, berikut teks arab dan latinnya.

أَنْفِقْ عَلَى قَدْرِ مَا اسْتَطَعْتَ وَلَا تُسْرِفْ وَعِشْ عَيْشَ مُقْتَصِدٍ

مَنْ كَانَ فِيْمَا اسْتَفَادَ مُقْتَصِدًا لَمْ يَفْتَقِرْ بَعْدَهَا إِلَى أَحَدٍ

Teks latin : anfiq ‘alaa qodri mastatho’ta wa laa tusrof wa ‘isy ‘aisya muqtasidin.

Wa man kaana fiimaas tafaada muftasidan lam yaftariq ba’dahaa

Artinya : Belanjalah sesuai dengan kemampuan yang kamu miliki dan janganlah berlebih-lebihan, Dan hiduplah dengan kehidupan yang hemat
Barangsiapa yang berhemat dalam kebutuhannya Dia tidak akan membutuhkan bantuan orang lain setelahnya

Syarah penjelasan mahfudzot tentang hemat

mahfudzot tentang berhemat arab

Hemat merupakan salah satu akhlaq mulia, kebalikan dari hemat yaitu boros dan perbuatan mubadzir.

Pepatah Indonesia juga mempunyai kalimat bijak tentang berhemat yaitu “Lebih Besar Pasak daripada Tiang”.

Maksudnya adalah lebih besar pengeluaran daripada pendapatan yang dihasilkan, tentu akan membuat roboh perekonomian pelaku orang yang boros jika pendapatannya terbatas.

Salah satu hikmah yang dapat dipetik adalah apabila berbelanja maka harus melihat kemampuan, jangan memaksa yang berada diluar jangkauan.

Baca : Mahfudzot tentang Semangat hidup dalam Kehidupan

Orang yang memaksa belanja diluar jangkauan tentu akan meminjam dan berhutang, hal ini tentu membuat hidupnya susah karena pinjam uang karena kebutuhan yang tidak perlu.

Pada bait kedua, orang yang berhemat nanti tidak membutuhkan orang lain, maksudnya bukan tidak butuh secara umum. Namanya makhluk sosial pasti memerlukan yang lain.

Maksud disini adalah apabila dia berhemat maka akan memiliki kemampuan finansial yang baik dan pola hidup sesuai kebutuhannya.

Dengan pola pengaturan keuangan seperti itu maka orang yang berhemat (biasanya) tidak perlu bantuan finansial dalam rangka memenuhi keperluannya.

Pepatah Indonesia yang lain adalah Hemat pangkal kaya yang diartikan dalam bahasa arab menjadi الْإقْتِصَادُ سَبِيْلُ الْغِنَى

Orang yang kaya (ghaniy) materi artinya tidak memerlukan yang lain dalam sektor ekonomi dan keuangan.

Itulah mahfudzot tentang hemat atau berhemat dilengkapi dengan huruf tulisan arab teks latin dan terjemah artinya dalam bahasa Indonesia.

Ditambahkan pula penjelasan secukupnya sebagai wawasan dalam menambah khazanah keilmuan dalam kehidupan hemat tidak boros berbelanja sesuai kebutuhan bukan keinginan.

Selamat menikmati weekend libur sabtu minggu (untuk yang holiday), wassalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh.

Zahra Nada

Santri kelas 1 PKPPS Wustha pada Pondok Pesantren Darul Mubtadi-ien Kebakkramat Karanganyar

Tinggalkan Balasan