Fasilitas Kamar Pondok Pesantren Nurul Islam Tengaran berdasarkan wawancara dengan Pimpinan atau Direktur Nuris Tengaran Kabupaten Semarang. Bisa untuk acuan anda dalam mencermati dan survey lembaga pendidikan Islam di area Semarang dan sekitarnya/
pontren.com – informasi tentang kondisi fasilitas pondok pesantren nuris Tengaran Salatiga dan kelengkapan kamar bagi santri disertai foto keadaan ruang asrama tempat tidur santri serta ulasan kunjungan dan izin anak keperluan luar ponpes.
Salah satu pertimbangan orang tua dalam memilih pondok pesantren adalah keadaan kamar beserta kelengkapan dan fasilitas yang dimiliki suatu pontren.
Di dalamnya termasuk segi kesehatan, kebersihan, sarana prasarana penunjang pendidikan, misalnya lapangan olahraga, laboratorium bahasa IPA, kondisi kelas, kelengkapan pembelajaran semisal LCD proyektor maupun lain lain.
Baca :
- Biaya Masuk SMPIT & Madrasah Aliyah Ponpes Nurul Islam Tengaran
- Pondok Pesantren Berkualitas dengan Biaya Miring
- Pertimbangan orang tua dalam pemilihan pesantren untuk anak
Umumnya semakin lengkap dan hebat fasilitas lembaga pendidikan berbanding lurus dengan biaya masuk serta uang syahriah bulanan yang dibayarkan.
Semakin muda suatu lembaga umumnya semakin besar biaya yang membebani santri, hal ini karena ponpes masih dalam tahap pengembangan yang memerlukan biaya besar guna meningkatkan sarana prasarana yang dimiliki serta aset tanah maupun bangunan gedung.
Kondisi Kamar Pondok Pesantren Nurul Islam Tengaran Kabupaten Semarang
Kembali lagi mengulas keadaan asrama kamar pondok pesantren nurul islam tengaran kabupaten Semarang, kami mendapatkan foto-foto kondisi dalam ruangan tempat tidur santri.
Foto keadaan kamar ini kami dapatkan secara eksklusif dari salah satu pengajar di pondok pesantren tersebut, dimana terfoto kamar santri putra maupun putri.
Dengan adanya foto ini diharapkan bisa memberikan gambaran kondisi keseharian santri menghabiskan kegiatan selain di kelas pembelajaran dan dapur tempat makan.
Kamar ini secara umum diperuntukkan untuk 10 orang anak didik atau santri.
Didalam kamar terdapat 5 ranjang bertingkat yang artinya murid Nuris tidak bobo di lantai.
Selain ranjang atau tempat tidur, kelengkapan dalam kamar sudah termasuk kasur, bantal seprei almari dan ember.
Dengan begitu para wali siswa tidak perlu repot beli perlengkapan tidur untuk anaknya.
Galeri foto Kamar dan sekitar Ponpes Nuris Kabupaten Semarang
Berikut dokumen foto kondisi dalam ruangan kamar santri sebagai sarana orang tua untuk mengetahui sekilas keadaan dan fasilitas kamar tanpa perlu repot berkunjung langsung ke asrama pondok.
Fasilitas air minum
Karena pengasuh lembaga nuris tengaran ini banyak yang alumni pondok pesantren dan lulusan luar negeri sehingga menyadari pentingnya kesehatan dan kemalasan santri dalam memperbanyak minum air putih.
Secara umum disediakan galon air yang berdekatan dengan tempat santri bermukim memudahkan anak didik mengkonsumsi air mineral galon.
Berkaca dari salah satu pondok yang berdekatan dengan ponpes ini yang memiliki bangunan tingkat, karena tidak tersedia galon yang terkoordinasi menjadikan santri banyak yang malas turun hanya sekedar minum air.
Hal ini tentunya kurang baik bagi kesehatan dan jangka panjang kelak.
Aturan Izin bagi santri keluar kompleks pondok
Adakalanya orang tua kangen dan ingin mengajak anak karena berjauhan dan beberapa saat tidak berjumpa.
Dalam hal ini telah diatur secara detail terkait izin santri keluar kompleks pondok pesantren. Adapun aturan tersebut secara umum adalah :
- Izin memenuhi kebutuhan pribadi (beli seragam, celana sekolah, sepatu atau yang lain) kepada musyrif/musyrifah dan petugas piket di kantor kesantrian;
- Izin pulang meninggalkan pesantren karena kepentingan syar’i kepada musyrif/mussyrifah dan petugas piket didampingi orang tua/wali;
- Izin pulang meninggalkan pesantren karena sakit kepada musyrif/musyrifah dan petugas piket setelah ada surat keterangan sakit dari poliklinik.
Yang termasuk perizinan syar’i
- Walimahan orang tua atau saudara kandung (termasuk paman & bibi kandung);
- Takziyah kerabat dekat (orang tua, paman, adik, kakak, kakek, nenek);
- Mengantar atau menyambut kedatangan haji/umroh (orang tua, kakek, nenek, paman, bibi, saudara kandung);
- Kelahiran/aqiqah saudara kandung;
- Tetak saudara kandung (khitan atau sunatan);
- Wisuda Keluarga Kandung (orang tua, kakak).
Penutup
Demikian sekilas informasi bagi wali atau orang tua yang mencari informasi tentang pondok pesantren nurul islam tengaran di salatiga. Baik untuk SLTP atau SMP maupun Madrasah Aliyah alias MA.
Jika terdapat perubahan atau penambahan keterangan, akan ditambahkan guna kelengkapan data informasi.
Sumber : al Ustadz al Hajj Lutfi Chakim, Lc.