Ukara unen – tembung sing unine pakulitane pancen nguning langsep tegese yaiku kulit alus sing wernane kaya woh langsep. Artinya kulitnya berwarna kuning seperti langsat (buah-buahan sejenis atau semisal duku).
Dalam versi lain panyandrane kulite yaiku pakulitane ngulit langsep, tegese werna lan aluse kulit kadya langsep (alus lan wernane putih radha kuning nengsemake).
pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu, wilujeng enjang selamat pagi. Dalam hal ini ada yang menyebut dengan ngulit langsep. Artinya adalah kulitnya seperti kulitnya buah langsat.
Seperti apa buah langsat? Warnanya kuning yang sangat cocok untuk warna kulit.
Secara teknis, ungkapan ini merupakan bentuk pujian dalam khazanah budaya jawa untuk kulit yang indah atau bagus karena kehalusan dan warnanya yang cerah.
Lebih detil lagi tentang jenisnya bahwasanya tembung panyandra pakulitane kuning langsep kalebu candrane perangane awak.
Pada Bahasa Indonesia, kita mengenal dengan istilah kulit kuning langsat. Namun banyak warga Indonesia yang memiliki tone atau warna gelap.
Untuk warna gelap ini biasanya mengatakan dengan sebutan warna kulit “sawo matang”.
Meski gelap, namun adapula pujian untuk warna sawo matang dalam Bahasa Jawa candrane yaiku pakulitane ireng manis. Artinya adalah kulitnya hitam manis.
Tuladha Ukara Pakulitane Nguning Langsep (kulite kuning)
Warna kuning langsat bukanlah warna seperti warna suatu partai, namun lebih soft dan mengarah yang lebih cerah.
Berikut ini adalah contoh kalimat atau tuladha ukara dalamm Bahasa Jawa tentang pujian perangane awak kulite (bagian tubuh yaitu kulitnya, lebih spesifik lagi warna kulit).
Nyawang Asti Setyorini pancen nengsemake amarga Pakulitane Nguning Langsep, cahyane sumunar, lan solah bawane merak ati.
Artinya adalah “Memandangi si Asti Setyorini meman menyenangkan, karena warna kulitnya kuning langsat, auranya bersinar, dan tingkah lakunya menyenangkan.
Kembali lagi tentang langsep. Ternyata dalam kamus online berbahasa Jawa, kata langsep ini tidaklah memakai huruf P pada akhir katanya. Namun menggunakan huruf B.
Jadi penulisannya adalah “LANGSEB”.
Kata langseb ini merupakan basa kama maupun ngoko. Jadi tidak ada bahasa halus ataupun kasar.
Dalam kamus jv wiktionary menyebutkan bahwa langsep utawa langseb yaiku wong bangsaning dhuku. Artinya langseb adalah buah sebangsa duku.
Demikianlah tegese tembung panyandra pakulitane kuning langsep atau kulite ngulit langsep, maturnuwun sudah mampir, wassalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu.