Memasang nox emulator android. Hai gaess, bad news nih, karena kemarin sukses benerin charge hape yang muncul tanda tanya, beberapa saat kemudian malah hape mati karena kabel konektor batrei ponsel LG Q6 plus patah, alias putus tidak bisa dipakai kembali. Eh pas malming ada cewek manis bertanya malming kmn? Mau nulis?
pontren.com – karena rencana kedepan adalah memperbaikinya dengan replace battery nonremovable LG ini maka planningnya adalah membeli drei obeng plus keciiil sangat untuk ngoprek hape.
Cara menggantinya sih kayaknya relatif bisa, udah lihat kemarin pada youtube, semoga saja bisa sukses.
Harga batrei LG Q6+ pada market place antara 75 ribu sampe seratus ribuan, yang ngakunya ori kisaran harga 100 ribuan sampe 150 han ribu.
Entah mana yang ori mana yang biasa saya masih bingung saja.
Oh iya, karena dalam masa menunggu batrei dan obeng, maka saya memasang emulator, install nox sebagai alternatif sementara bermain hape android kesayangan ane.
Dulu pernah pengalaman memakai blusetacks atau apalah namanya saat awal adanya android.
Kayaknya Lenovo kentang aye kagak kuat dengan spesifikasinya (maaf ya netbook, mengentangkan dikau).
Lanjut aja browsing mencari yang sekiranya ramah spek untuk dijalankan pada netbook low budget ini.
Install nox player
Kalau installnya saya kira sampean tidak mengalami kendala, tinggal unduh file, kemudian pilih unduhan anda, tunggu instalasi berjalan sampai dengan selesai.
Kukira tiada masalah dalam hal installnya.
Saya mengunduhnya dengan data, haduh bro, remuk, nyaris setengah giga, kisaran 430 megabyte. Saran saja kalo mau ngedownload pake aja wifi gratisan, mayan hemat tuh.
Dalam tampilan layar netbook saya menginstall noxPlayer seri 7.1.0.3. mestinya meruantivirus andapakan kode seri milik mereka untuk menandakan jenjang berapa yang mereka kembangkan.
Dalam keterangan pemasangan, ada tulisan berbunyi yang artinya kira-kira berbunyi “jika sampean mengalami kendala dalam instalasi, coba matiin antivirus komputer.
Lumayan beberapa menit lamanya sih nginstallnya, saya nulis tulisan ini juga pada saat sedang proses instalasi.
Sepertinya memakan waktu 15 menit menginstallnya pada lenovo ideapad dengan ram 2 giga dan windows 64 byte
Perlu sampean ketahui, saya berharap-harap cemas dengan emulator ini, karena spesifikasinya minimal 2 giga ram, semoga saja tidak ngelag. Hadeehhhh…
Dan ternyata, emulatornya tidak bisa berjalan. Hik hok hok… ya udah aye copot aja kemudian browsing emulator ringan dengan ram 1 giga. Kemudian saya nyoba youwave seri 3.31. ukuran file unduhannya kira kira 147 mb. Lebih ringan daripada nox.
Alasan memasang android emulator
memasang nox emulator android. Sebenarnya simple saja sih alasan saya memasangnya, perlu whatsaap untuk berkumunikasi!
Selain itu juga ngegame beberapa permainan yang saya ikuti, ikutan dalam grup clash of royale, tar gak maen bisa di kick dari grup, eman-eman.
Kalau yang lainnya sih sebenarnya relatif bisa melalui laptop.
Enggak enaknya memakai emulator, ya kagak se portable hp, bisa bukanya harus ada wifi serta susah memakainya kalau sedang dalam perjalanan.
Lainnya bentuk netbook yang gede tidak bisa dikantongin kemana mana. Hihiiii…
Positifnya?
Layar lebih lebar, mareeemmmmmm
Tidak melulu buka android melihat cuitan obrolan kesana kemari, hidup lebih ayem.
Kalau hape sudah bener, bisa bermain android meski hapenya dibawa ama anak hahahaaa.
Dan yang terakhir menurut saya, kalau mau ngetik lebih cepet karena memakai keyboard netbook alias PC portable yang lumayan imut.
nah begitulah instalasi sukses nox player android emulator tapi gagal berjalan pada lenovo ideapad kemudian ganti dengan youwave, alhamdulillah bisa jalan meski masih agak belum ngeh nginstall wa alias whatsapp.
sebenarnya sudah tahu caranya memasangnya sich, cuman kok belum sukses instalasinya. wassalaamu’alaikum.