Pintere kaya bisa njara langit tegese yaiku pinter banget, kalebu jenise tembung pepindhan, bisa uga dadi paribasan. Artinya pandainya atau pintarnya bagaikan bisa mengebor atau menembus langit, masuk kategori jenis pepindan atau juga peribahasa Jawa.
pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu, wilujeng enjang selamat pagi. Kali ini kita akan membahas tentang tembung pepindhan atau juga bisa masuk dalam kategori jenis bebasan.
Awal mula ungkapan ini saya kira arti harfiahnya adalah bisa menangkap langit. Namun ternyata anggapan saya adalah salah. Njara artinya bukanlah seperti njala (menjala ikan, asalnya dari kata jala).
Namun njara asale saka tembung jara, yaiku bur cilik kanggo ngebur kayu.
Jadi maksudnya adalah orang yang sangat cerdas perumpamaannnya adalah bagaikan bisa mengebor atau menembus langit.
Gawea tuladha ukara contoh kalimat dalam Bahasa Jawa kemudian terjemahkanlah kedalam Bahasa Indonesia
Semisal ada soal bahasa Jawa yang berbunyi seperti itu.
Ini dia contoh kalimatnya (tuladhane ukarane)
Tuladha Ukara Bisa Njara Langit (kalebu jenise Tembung Pepindhan/Bebasan)
Wong kuwi pancen pinter banget paribasane bisa njara langit.
Kalau menuruti pengertian paribasan, bagi saya sendiri ungkapan ini lebih pas apabila memasukkannya kedalam jenis bebasan.
Alasannya karena makna dari unen unen ini nduweni teges utawa ngemu surasa pepindhan. Ungkapan yang memiliki arti dan makna pemisalan atau pengandaian.
Sedangkan paribasan Basa Jawa itu memiliki arti wantah, apa anane. Maksudnya adalah kalimat ungkapannya mempunyai arti apa adanya. Contoh misalnya yaitu becik ketitik ala ketara, adigang adigung adiguna.
Di dunia ini ada orang orang yang begitu cerdas dan pintar sehingga namanya mendunia alias banyak yang mengenal karena kecerdasan otaknya.
Misalnya Habibie yang semenjak dahulu kala kondang dengan pesawat.
Sehingga semenjak dahulu beliau menjadi icon kecerdasan di Indonesia dan banyak menjadi contoh orang cerdas bagi guru yang mengajar pada TK, SD dan masih banyak menyebutnya pada jenjang SMP dan seterusnya.
Tokoh lain yang terkenal yaitu Albert Einstein, dengan ciri khas rambut putih yang berjingkrak membuatnya menjadi mudah dikenali meskipun dalam bentuk gambar ataupun animasi yang sederhana.
Kedua tokoh ini sangatlah pas dengan bebasan Basa Jawa ini atau tembung pepindhan wong sing pinter banget paribasane kaya kaya bisa njara langit yang artinya bagaikan bisa mengebor langit, maknanya yaitu sangat cerdas begitu pandai pintar.
Demikianlah tulisan pada pagi ini, maturnuwun sudah mampir, salam kenal dan wassalaamu’alaikum.