Humor pengemis yang dikasih duit selanjutnya minta tukar uang. Kisah dimana peminta-minta di daerah agak perkotaan dimana malah bikin keki pemberi uang kepada sang pengemis.
Suatu hari keluarga kecil yang beranggota ayah yang kita sebut saja Mr. R, ibu dan anak anaknya sedang jalan-jalanmenikmati suasana sore hari di ruang terbuka untuk publik.
Liburan keluarga di area terbuka untuk publik
Layaknya di Indonesia, dimana banyak orang berkumpul dan liburan bersantai yang murah meriah dan untuk keluarga, banyak mengundang pedagang, tukang parkir atau juru parkir serta pertunjukan berbayar atau arena bermain bagi anak.
Selain golongan pedagang dan jasa biaya parkir, turut juga menarik bagi para pengamen dan juga pengemis untuk mencari nafkah.
Bertemu pengemis yang meminta-minta
Kembali kepada kisah keluarga yang berpariwisata di lokasi piknik gratis untuk rakyat, mereka di dekati peminta-minta yang berpakaian usang serta tampang memelas. Kira kira sang pengemis berumur lebih dari 60 tahun.
Dengan menjulurkan tangan dan berkata minta belas kasihan dan sedekah, orang tua yang berprofesi sebagai pengemis tersebut mendekat dan berharap mendapatkan uang barang seribu atau dua ribu.
Mr. R Sebagai seorang PNS, dan bekerja di Kementerian yang bernuansa religius, akhirnya sang ayah memberikan uang kertas kepada sang pengemis. Entah seribu rupiah atau dua ribu kepada bapak tadi yang meminta-minta.
Kejadian tidak terduga yang dilakukan oleh pengemis
Sembari mengucapkan terima kasih dan berhamburan doa serta harapan kepada sang pemberi uang, sang pengemis membalikkan badan dan berjalan berlawanan arah dari tempat tadi.
Baru beberapa langkah sang pengemis berhenti, dan memutar badan kemudian berjalan kembali mendekati sang pemberi uang tadi. Kemudian terjadi percakapan yang kurang lebihnya seperti dibawah ini :
Pengemis : maaf mas, ini sudah sore, dan saya mau pulang. Bisa minta tolong tukar uang?
Mr. R : oh mau tukar uang ya pak? Ya kalau ada gak papa saya tukar.
Pengemis : iya mas, uang saya hanya pecahan seratus ribuan dan uang ribuan tadi yang mas berikan kepada saya, bisa minta tolong tukar uang 100 ribu atau dua ratus ribu ditukar dengan uang limapuluh ribuan?
Mr. R : waduh, uang saya di dompet tidak ada sejumlah itu.
Pengemis : oh tidak ada ya mas. Ya sudah tidak apa apa, kalo gitu saya mohon diri, nanti saya coba menukar di tempat lain saja.
Mr. R : ya, silakan
Uang di dompet pengemis ternyata lebih banyak
Kemudian di lain waktu Mr. Menceritakan kisah kepada rekan kantor dan menambahi dengan.” Kurang ajar bener tuh pengemis, saya saja tidak bawa uang lebih dari 50 ribu.
Eh malah dia yang pengemis pengen menukarkan uang ratusan ribu.
Hukum Makmum sholat memakai peci putih diimami sholat oleh peci warna hitam maka sholatnya tidak sah
Pada saat hari sabtu menikmati liburan, tiba-tiba seorang santri iseng membuka grup whatsapp alumni sebuah pondok pesantren, disana muncul pesan yang bernada pertanyaan serta pernyataan yang berbunyi kisarannya atau seperti sebagai berikut :
Santri Satu :Assalamu’alaikum… Mohon maaf, saya hanya ingin bertanya, jika sholat berjamaah makmum memakai peci putih dan imamnya kopiah hitam, kira kira sholatnya sah atau tidak?
Santri Dua : tidak sah!!!
iSantri Satu : baik.. setuju kalau begitu
Santri Tiga : kalau Cuma pake peci ga pake celana atau sarung GAK SAH!!!
Kemudian ada santri 3 yang mengupload sebuah gambar
Santri 4,5,6 : hahahaha hihihihi
Santri dua : padahal kunci jawaban ada di grup sebelah 😀
Ah ada ada saja mereka berbagi keceriaan. Selamat membaca.