Cangkriman Gopeksicap lan Batangane
Saat sedang browsing di internet, menemukan orang yang bertanya di aplikasi brainly tentang jawaban atau batangane cangkriman bahasa Jawa yang berbunyi gopek sicap.
pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu, dari sepenggal kata ini saya menyimpulkan bahwa cangkriman ini masuk dalam kategori wancahan atau cekakan.
Yang dalam Basa Jawa kita mengatakan dengan kalebu jenise cangkriman wancahan utawa cekakan.
Bagaimana cara menjawabnya atau kepriye carane mbatang cangkriman wancahan?
Cara menebaknya yaitu dengan berdasarkan suku kata yang ada dalam pertanyaan cangkriman ini. Atau dalam bahasa Jawa yaitu Carane anggone mangsuli cangkriman cekakan yaiku adhedhasar wanda ing sajrone gatra.
Maka dari itu, hal pertama yang kita lakukan adalah memilah penggalan-penggalan yang ada dalam suku kata pada teka teki berbahasa Jawa ini.
Batangane Cangkriman Gopeksicap
Awalnya saya menyangka kata gopek merujuk kepada sebutan nominal uang Rp. 500 yang merupakan adaptasi dari Bahasa Mandarin.
Pada masa film si Unyil, kata ini biasa dipakai oleh tokoh pak Ogah apabila dia diminta pertolongan atau disuruh seseorang. Maksudnya adalah minta bayaran 500 rupiah dulu untuk mengerjakannya.
Ternyata gopek dalam cangkriman ini bukanlah berarti lima ratus.
Lebih jelasnya jawaban dari cangkriman ini adalah sebagai berikut;
Jadi pemenggalan suku kata (tugelan wanda) dalam cangkriman ini adalah Gopeksicap = go + pek + si + cap
Go tegese gowo utawa nggowo (biasanya ada yang menuliskan dengan gawa atau nggawa) yang artinya adalah membawa.
Pek wancahan saka tembung lepek. Lepek yaiku piring cilik, artinya adalah piring yang bentuknya kecil, biasanya untuk wadah suguhan perorangan atau menjadi tatakan menempatkan cangkir diatasnya.
Si cekakan saka tembung isine yang artinya adalah isinya.
Cap wancahan saka tembung kecap. Kecap yaiku kenthelen duduh kedhelé dibumboni rasané asin. Kecap sebagaimana kita ketahui merupakan zat yang bentuknya kental, air dari kedelai yang dikasih bumbu dengan rasa asin atau ada juga yang manis.
Jadi batangane cangkriman wancahan gopeksicap yaiku nggowo lepek isine kecap, yang artinya adalah membawa piring kecil yang berisi kecap.
Maknanya apa? Artinya gimana sih? Ya tidak ada kejelasan arti atau makna dari jawaban ini, hanyalah merupakan suatu tebak-tebakan kata cangkriman wancahan sebagaimana yang lainnya.
Contoh cangkriman wancahan yang lain misalnya adalah pakboletus batangane tapak kebo metu lelene satus, atau burnaskopen, bedhekane bubur panas kokopen.
Nah itulah sekedar tambahan informasi untuk pelajar atau guru yang sedang mendalami mata pelajaran Muatan lokal Bahasa Daerah basa Jawa. Maturnuwun sudah mampir, wilujeng enjang dan wassalamu’alaikum.
Tinggalkan Balasan