Kriwikan dadi Grojogan Tegese, Tuladha Ukara

Kriwikan dadi Grojogan Tegese, Tuladha Ukara

Tegese tembung saloka kriwikan dadi grojogan yaiku prakara kang maune cilik dadi gedhe artinya adalah perkara atau permasalahan yang mulanya kecil menjadi besar.

pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuhu, wilujeng dalu selamat malam para pembaca.

Kali ini kita akan membahas tentang peribahasa Bahasa Jawa yang memiliki maksud suatu permasalahan yang awalnya remeh temeh menjadi sesuatu yang serius atau besar.

orang jawa memisalkan keadaan ini dengan air yang meluncur.

secara harfiah terjemahannya adalah pancuran yang menjadi air terjun.

kriwikan atau pancuran merupakan gambaran dari suatu perkara (prekara) yang kecil. Dalam bahasa Jawa yaitu prakara cilik.

Kemudian gambaran tentang perubahan awalnya kecil menjadi besar ini yaitu berubahnya pancuran menjadi sebuah air terjun. Yang dalam bahasa Jawa yaitu grojogan.

dalam kamus bahasa Jawa, tegese kriwikan yaiku kalenan sing cilik. Artinya adalah kali atau sungai yang kecil. Kita bisa menerjemahkannya atau mengartikan dalam bahasa Indonesia yaitu parit, atau aliran sungai sekelas selokan.

Adapun penjelasan grojogan basa Jawa yaiku banyu sing mancur gumrujug.

Gumrujug tegese mancur banter, swarane grujug-grujug.

maknanya adalah air yang mengalir dengan deras, gumrujug artinya yaitu (airnya) bersuara grujag-grujug (saking deras atau banyaknya debit air).

jadi seperti itulah penjelasan mengenai bausastra atau kata kata yang mungkin sulit dan kita jarang mendengarnya dalam pacelathon padinan (percakapan sehari – hari).

Contoh kalimat kriwikan dadi grojogan tuladhane ukarane

semisal ada perintah berbunyi, gawea tuladha ukara saloka kang ateges perkara cilik dadi gedhe!

Anda bisa membuat berbagai macam variasi jawaban.

Yang penting menggambarkan situasi masalah sepele menjadi serius. Misalnya seperti ini.

Amarga kleru tampa, akhire dadi rame, persis saloka kriwikan dari grojogan.

Artinya yaitu karena salah paham, akhirnya menjadi ramai, persis sebagaimana peribahasa pancuran atau selokan menjadi air terjun yang besar.

Jadi penggambaran persoalan yang sederhana menjadi rumit masalah besar dalam peribahasa Bahasa Jawa dengan penggambaran aliran air.

yaitu selokan atau aliran air kecil yang berubah menjadi air terjun yang begitu besar dan berbunyi grujug-grujug.

maturnuwun sudah mampir ke blog yang acakadut ini, salam kenal wilujeng dalu dan wassalamu’alaikum.

Tentang

salam blogger

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*