Tegese Sepi Kawruh Nyolok Mata Yaiku

tegese sepi kawruh nyolok mata yaiku

Tegese Sepi Kawruh lan nyolok mata, jodhokna tembung entar iki karo tegese sing bener! Banjur wacanen sing cetha!

pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu, dalam mapel Basa Jawa diatas memerintahkan kepada murid untuk menjodohkan (jodhokna!) tembung entar tersebut dengan artinya yang benar.

Setelah itu disuruh untuk membacanya dengan keras atau suaranya bisa didengar oleh orang lainnya.

Ada 2 ungkapan atau unen unen yang akan kita segera bahas apa artinya lengkap dengan contoh kalimat atau tuladha ukara. Hal ini untuk memudahkan dalam memahami maksudnya.

Tegese Sepi Kawruh Yaiku

Tembung entar sepi kawruh tegese yaiku ora duwe ilmu. Artinya secara harfiah adalah sepi atau senyap pengetahuan, maknanya adalah tidak mempunyai pengetahuan.

Gawea tuladha ukara! Buatlah contoh kalimat menggunakan Bahasa Jawa. Contohnya seperti ini.

Amarga ora gelem sinau saiki Agustinus sepi kawruh. Artinya karena tidak mau belajar sekarang si Agustinus menjadi tidak mempunyai ilmu.

Tidak memiliki ilmu artinya bodoh bisa jadi karena memang kemampuan otak yang tidak memadai, atau bisa juga karena keadaan yang tidak mau belajar.

Maksudnya begini, ada orang yang meski belajar berkali kali namun tidak mampu mencerna. Hal ini karena kemampuan pikirannya yang terbatas.

Adapula orang yang seharusnya bisa paham, namun karena tidak mempelajari membuatnya tidak paham.

Tembung entar nyolok Mata tegese Yaiku

Ukara unen unen tembung entar nyolok Mata nduweni teges njarag sing ora luput. Artinya secara harfiah adalah mencolok mata. Maknanya yaitu menyengaja kepada yang tidak salah.

Dalam Kamus pengetahuan bahasa Jawa online menyebutkan bahwa tegese tembung nyalak mata yaiku nglakoni piala dijarag ana ing sangarepaning sanak.

Yang maksudnya yaitu melakukan perbuatan yang buruk (piala = tindak kang ala) berada di depan orang.

Jadi kalau dalam bahasa Indonesia maksudnya yaitu melakukan perbuatan buruk secara terang terangan.

Contoh kalimat atau tuladha ukara misalnya sebagai berikut;

Saiki wong rusuh ana ing pemilu wis nyolok mata. Artinya adalah “Zaman sekarang orang melakukan curang dalam pemilihan umum sudah secara terang terangan.

Contohnya misalnya yaitu membagi-bagikan amplop dan lain sebagainya.

Demikianlah tegese nyolok mata lan sepi kawruh kang kalebu jinise tembung entar basa Jawa. Maturnuwun sudah mampir, wassalamu’alaikum.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *