Apa wangsulane ling cik tu tuling lingyu bedhekane cangkriman yaiku maling mancik watu, watu ngguling malinge mlayu, kalebu jenise cangkriman mancahan Basa Jawa.
pontren.com – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu, wilujeng enjang selamat pagi. Ini ada tambahan mengulas tentang teka teki atau tebak tebakan wancahan aliasa cekakan Basa Jawa.
Artinya wancahan atau cekakan adalah singkatan. Jadi cara menjawab model tebakan bahasa Jawa seperti ini yaitu dengan menebak kepanjangan dalam suku kata pada kalimat pertanyaannya.
Untuk lebih detilnya anda bisa membaca pada artikel carane mbatang cangkriman wancahan.
Meskipun sudah kita sampaikan apa jawabane (batangane wangsulane lan tegese cangkriman), untuk lebih jelasnya akan kita uraikan mengapa jawabnya seperti itu.
Berikut ini penjelasannya.
Batangane Cangkriman Ling Cik Tu Tuling Lingyu
Ada yang memenggal atau memotong kata dalam ciktu tuling lingyu. Sehingga tulisannya menjadi ling cik tu tu ling lingyu. Namun maksudnya adalah teka teki yang sama, tidak ada beda Jawabannya.
Meski kedengaran seperti kalimat mandarin China, namun ini adalah 100% kata kata dalam Bahasa Jawa.
Kata atau tembung lingciktu asale saka tembung ling wancahan saka maling, cik wancahan seka mancik, lan tu wancahane watu.
kemudian untuk baris kata atau kalimat tuling lingyu, asale tuling wancahan tu yaiku watu, ling wancahane ngguling.
Lingyu asale saka wanda (suku kata) ling dan yu. Ling wancahan saka tembung maling (pencuri, orang yang mengambil hak orang lain dengan diam diam untuk dia miliki atau kuasai) dan yu wancahane seko tembung mlayu (lari).
So what maksudnya dengan teka teki berbahasa Jawa ini? apa tujuannya?
ya namanya saja bermain tebak tebakan kata, jadi fungsinya adalah untuk permainan mengisi waktu luang, sambil mengasah otak serta mengkrabkan pertemanan.
meskipun banyak singkatan dalam teka teki berbahasa Jawa (menurut saya), namun itulah salah satu warisan kebudayaan yang sudah tumurun.
Adakalanya cangkriman ini sudah lama beredar di masyarakat, misalnya yumaerong, lut mae ndut, potel kidi yang sudah eksis saat simbah saya masing hidup. Dan pelestariannya juga bagus, yaitu memasukkan dalam mapel Basa Jawa.
Maturunuwun sudah mampir ke blog ini dan membaca cangkriman ling cik tu tu ling lingyu. Wilujeng enjang, selamat pagi dan wassalaamu’alaikum.
