Gaji Guru TPQ. Mengulas tentang bayaran guru TPQ atau disebut dengan mukafaah, bisyarah, uang transport atau beli sabun yang umum terjadi pada lembaga Taman Pendidikan Alquran di Indonesia menurut opini pontren.com
pontren.com – assalaamu’alaikuum, Sebenarnya kurang pas mengatakan gaji atau bayaran bagi pengajar TPQ.
Hal ini terkait dengan situasi dimana mengajar TPQ merupakan ibadah yang mana keikhlasan merupakan unsur pokok untuk mendapatkan ganjaran dan ridho Ilahi.
Akan tetapi sebagai bentuk profesionalitas dalam pengelolaan TPQ, saat ini mulai ada usaha dari pengelola TPQ untuk sedikit memberikan perhatian kepada ujung tombak pengajar ngaji ini.
Baca :
- Mengajar TPQ itu Barokahnya, kalau dihitung secara ekonomi niscaya tidak sampai
- Kartu SPP TPQ uang Syahriah Bulanan TPA
- Mencari Sumber Dana TPQ untuk Operasional Kegiatan
Lembaga TPQ merupakan lembaga pendidikan non formal yang biasa dikelola oleh masyarakat, takmir masjid, perorangan maupun yayasan. Dalam kegiatan belajar mengajar tentu diperlukan pengasuh bagi santri.
Pengasuh ini sering disebut dengan guru ngaji atau ustadz.
Bagi pengelola TPQ yang memperhatikan guru ngaji pada lembaganya, sering mengusahakan alokasi gaji atau honor (mukafaah, bisyarah).
Berbagai macam sistem maupun metode dalam penyampaian uang transport bagi para pengajarnya. Adapun situasi besaran dan dan sistem pembayaran secara umum adalah sebagaimana berikut
Model Gaji Guru TPQ gratis tidak dibayar
Masih ada ( atau mungkin banyak ) guru ngaji yang mengajar Taman Pendidikan Alquran yang tidak mendapat perhatian baik dari masyarakat atau takmir masjid maupun tokoh agama di lingkungannya. Bukan hanya ketiadaan perhatian secara honor
Akan tetapi sering nombok guna operasional Kegiatan Belajar Mengajar seperti peralatan menulis, buku maupun pengadaan alat praktek pendidikan
Gaji Ustadz TPQ secara insidental
Berupa pemberian tali asih kepada para ustadz TPQ pada saat-saat tertentu.
Utamanya pada bulan ramadhan dan hari raya. Sering diambilkan dari dana masjid atau zakat fitrah yang dikelola oleh takmir masjid.
Atau bagi pengajar yang sekolah di asrama atau pondok pesantren dan mengajar di TPQ sekitar, umumnya pada saat akan liburan panjang akan mendapat sekedar oleh oleh baik berupa amplop dan isinya atau barang (semisal sarung, peci, baju koko)
Besaran uang atau barang yang diterima umumnya sekedar tali asih.
Dalam artian tidaklah terlalu besar. Intinya tidak sampai satu juta. Kalau 1.000.000,- terlalu banyak, bisa jadi tidak mencapai 500.000,- (lima ratus ribu rupiah).
bayaran Guru Ngaji TPQ bulanan
untuk TPQ yang lebih tertata dan sudah memiliki pendanaan yang stabil (walau sedikit) ada yang telah menggunakan sistem penggajian bulanan. Dimana para guru akan diberikan uang transport pada awal bulan.
Umumnya uang yang diterimakan adalah jumlah masuk mengajar dikali dengan tarif biaya sekali masuk.
Misalnya satu kali mengajar diberikan Rp. 10.000,- dengan begitu bagi ustadzah atau ustadz yang mengajar 12 kali selama satu bulan akan mendapatkan mukafaah sebesar Rp. 120.000,- (seratus dua puluh ribu rupiah)
contoh kongkrit dari metode pembayaran ini dilakukan oleh LPQ Yogyakarta yang berada di UH IV Warung Boto Yogyakarta, atau pada masjid Sebelas Maret di Glagahsari Warungboto Umbul Harjo YK.
Pada sekitar tahun 2003-2006 pengurus masjid memberikan Rp. 3.000,-/masuk bagi guru ustadz ngaji. Dan jadwal mengajar adalah 3 kali dalam satu minggu.
Gaji yang tidak terjadwal dan tak terukur
Selain itu ada juga gaji atau bayaran yang tidak terukur.
Pemberinya adalah yang menciptakan dunia seisinya. Apabila guru atau ustadz mengajar pada TPQ dengan ikhlas dan baik mendidik dan mengajar para santri.
Bisa jadi diberikan kemudahan dalam rizki, jodoh, ketenangan hidup, dijauhkan dari marabahaya atau keberkahan lain yang banyak membawa kebaikan dunia dan akhirat.
Kesimpulan gaji Guru Taman Pendidikan Alquran
Secara nominal, sampai dengan saat ini admin pontren belum pernah mendengar atau mengetahui ustadz TPQ yang mendapatkan gaji diatas UMR. Mendekatipun tidak.
Akan tetapi sudah ada beberapa usaha untuk menghargai waktu yang diluangkan mengajar, atau minimal pengganti uang bensin dan pembelian alat tulis yang dikeluarkan oleh pengajar TPQ.
Selain secara nominal kasat mata, ada bayaran lain yang tidak bisa dikalkulasi dan dinalar oleh manusia. Dimana keberkahan dan kemudaan bagi guru yang ikhlas dan baik dalam mengajar TPQ.
Selain itu bagi orang tua untuk bisa berperan serta dalam pendanaan TPQ secara rutin dengan cara membayar SPP tepat waktu dan turut menguatkan mental para pengajar dengan cara support yang baik, tidak mencaci, meremehkan atau bahkan menghina kadar keilmuan yang dimiliki.
Hal ini karena pada kenyataannya merekalah yang mau meluangkan waktu untuk mengajar alquran kepada para santri.
demikian analisa mengenai jumlah gaji bayaran bisyarah pengajar pada Taman Pendidikan Al-Qur’an.
Anda memiliki informasi lain mengenai gaji guru TPQ?
Jangan sungkan untuk corat coret pada kolom komentar, wassalaamu’alaikum.
Di TPQ kami ustadzah kami beri pengganti uang bensin aja 500rb/bln. Kadang masih merasa kasian
wahh sudah bagus tuh, termasuk diatas rata rata. semoga semakin meningkat nantinya. amiin.
masya Allah…..
oke oke oke …
500rb sppnya berapa bu? Anaknya ada berapa santri?
variatif, ada yang dari yayasan sehingga bisa bayar gaji guru. jumlah murid dan spp siswa susah untuk jadi parameter