15 cara sebagai jawaban syukron dalam bahasa arab
Informasi tentang berbagai macam frasa dan ungkapan kata atau istilah yang dipergunakan untuk respon sebagai jawaban kata syukron dalam bahasa arab baik yang menggunakan MSA (modern Standard Arabic) maupun bahasa sehari hari sebagai alternatif dan varias penggunaan kata selain afwan.
Pontren.com – assalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh, bagi para santri yang memiliki kewajiban menggunakan bahasa arab atau inggris sebagai bahasa percakapan sehari hari, perlu menambah pengetahuan tentang berbagai mufrodat dan istilah bahasa arab.
salah satunya berupa kata ucapan terima kasih dan respon balik yang biasa dipergunakan oleh penutur arab baik dalam arabic standar maupun bahasa ‘aamiyah.
Tentunya sangat disarankan bagi yang sedang belajar dan belum mahir dalam bahasa arab untuk mempergunakan kata kata yang berstandar karena umumnya dialek arab yang sangat banyak tapi dapat memahami dengan bahasa arab standar.
Tulisan ini diusahakan untuk menjawab berbagai pertanyaan seputar apa jawaban syukron ya akhi ataupun syukron jazilan dan alasan jawaban syukron afwan.
Berikut adalah berbagai model kalimat dalam merespon atau jawaban jika ada seseorang yang mengatakan kepada anda “syukron” selain afwan yang dapat menjadi koleksi perbendaharaan kata untuk kita semuanya.
Cara yang paling dasar atau basic dalam menjawab syukron dengan menggunakan kata عفوا “afwan”, karena sudah banyak yang membahasnya disini kita tidak akan membahasnya lebih lanjut. Atau kita bisa meningkatkan skill pengetahuan bahasa arab dengan tidak menggunakan kata afwan lagi tapi diganti dengan 15 variasi frasa kata jawaban afwan. Lumayan biar lebih advantage lagi hehe.
Al afwu العفو
Kata Al afwu العفو Ini sangat mirip seperti kata ‘afwan. Akan tetapi setidaknya ini merupakan selangkah lebih baik jika dibandingkan dengan stagnan penggunaan kata afwan dalam menjawab syukran dengan afwan. Jadi tidak terlalu tampak sebagai pemula dalam bahasa arab jika anda memakai kata al afwu.
Walau! وَلَوْا
Kata ini memiliki intonasi dalam pengucapannya. Seperti saat anda mengatakan “apaan? Ga papa lagi”.
Secara arti, walau وَلَوْا memiliki maksud seperti ini merupakan kewajiban saya, atau sesuatu yang saya menyukainya, jadi anda tidak perlu mengucapkan terima kasih.
Walau tidak dapat diterjemahkan secara harfiah kedalam bahasa Inggris karena ini hanya ada di dalam bahasa arab yang diucapkan.
Dan menurut saran penutur bahasa arab dari palestina, ada baiknya anda mengucapkan walau sambil sedikit mengangkat bahu anda. 😀
Meskipun tidak ada terjemahannya akan tetapi penutur arab akan memahami jika dia mengatakan syukron dan anda menjawab dengan walau (tentunya dengan intonasi dan bahasa tubuh yang tepat).
Tikram تِكْرَمْ
Kata tikram تِكْرَمْ diambil dari kata كرم yang memiliki arti kemurahan hati (generacity – English).
Maksud dari kata tikram sebagai jawaban syukron adalah semoga kamu mendapatkan kemurahan hati atau semoga Tuhan Memberikan Kemurahan hati kepadamu sehingga anda tidak perlu mengatakan terima kasih (syukran) kepadaku karena kamu sudah begitu murah hati kepadaku.
Kenapa? Karena anda sudah bermurah hati kepadaku sehingga saya perlu melakukan hal yang baik kepada anda, jadi tidak perlu anda mengatakan ucapan terima kasih.
Itulah maksud dari kata Tikram تِكْرَمْ
Jika anda bingung dengan penjelasan ini, cukup katakan saja tikram saat ada yang mengatakan syukran, tidak perlu pusing pusing dengan filosofinya. 😀
Jika yang mengucapkan syukran adalah perempuan alias wanita, anda dapat menggunakan kata menyesuaikan dengan orang yang anda hadapi. Kata yang dipergunakan yaitu tikramiy تِكْرَمِىْ
Laa syukro ala waajib لا شكر على واجب
Kata kata ini merupakan frasa kalimat yang formal dan cantik. Dan saat ini relatif jarang didengar di kalangan penutur arab. Kata yang sangat klasik dan standar dalam arab modern (Modern Standard Arabic).
Ekspresi untuk menjawab seseorang yang mengatakan kata syukran / terima kasih kepada anda.
Maksud dari kalimat ini yaitu tidak perlu mengatakan terima kasih karena sudah merupakan kewajiban untuk dilaksanakan atau dilakukan.
Kalau dalam bahasa inggris bisa diterjemahkan dengan no need for you to thank me, it was the duty of mine to help you.
Kata kata laa syukro a’al waajib ini bukan sesuatu yang sering didengar karena keformalannya yang kuat. Jadi memang kata atau frasa ini dipergunakan dalam bahasa arab akan tetapi dalam posisi percakapan yang formal.
Tob’an طَبْعًا
Kata selanjutnya untuk menjawab syukron adalah tob’an. Penggunaan kata ini meminjam dari penggunaan istillah bahasa inggris dan budaya, karena kata tob’an طَبْعًا memiliki arti atau terjemahan “sure”, tentu.
Kata tob’an untuk menjawab syukron bukanlah kata – kata yang termasuk dalam Modern Standar Arabic, akan tetapi dipergunakan dalam percakapan sebagian orang,
Ta’aal kulla yaum تَعَالَ كُلّ يوم
Kata ini jika diartikan secara harfiah berarti datanglah setiap hari, tentu aneh jika ada yang berterima kasih dan dijawab dengan kata diatas.
Akan tetapi ini adalah ekspresi atau istilah, bukan memiliki arti harfiah untuk mengundang datang setiap hari.
Maksudnya adalah anda dapat datang setiap saat dan saya akan membantu anda.
Jika yang dihadapi adalah cewek, maka dipergunakan tata bahasa arab untuk wanita yaitu dengan memakai kata ta’aaliy تَعَالِى
Ta’aaliyy kulla yaum تَعَالِى كُلّ يوم(untuk jawaban kepada wanita)
Jika anda membutuhkan sesuatu atau bantuan, silakan datang ke tempat saya setiap saat setiap hari. Begitulah maksud dari kata Ta’aal kulla yaum تَعَالَ كُلّ يوم
Wa laa ishi وَ لاَ إِشْى
Kata Wa laa ishi وَ لاَ إِشْى bukanlah kata baku dalam bahasa arab (Modern Standard Arabic) akan tetapi dipergunakan dalam percakapan atau diucapkan oleh kalangan penuturnya.
Jadi kata Wa laa ishi وَ لاَ إِشْى dipergunakan dalam pengucapan dialek, bukan merupakan kata MSA.
Secara makna, arti dari kata walaa ishi adalah, tidak apa apa, atau dalam bahasa inggris diartikan dengan noting, ot at all. Atau sangat mirip sekali artinya dengan bahasa inggris yaitu ungkapan “don’t worry”.
Jika dalam standar arabic وَ لاَ إِشْى =لا شيئ Wa laa ishi (وَ لا شيئ wa laa syai’).
Jadi wa laa ishi = memiliki makna yang mirip dengan kita mengucapkan, santai aja kalee atau ah biasa saja, tidak usah dipikirkan.
Wa laa yuhimmak وَ لَا يُهِمُكَ
Kata kata walaa yuhimmak ini mempunyai arti atau persamaan yang sangat mirip dengan ucapan walaa ishi, yang artinya ga papa, biasa saja, nothing,
Untuk laki laki anda mengucapkan kepadanya “ walaa yuhimmak
Sedangkan bagi wanita anda mengatakan dengan walaa yuhimmik
شُكْرًا الك syukron ilak
Ada juga model orang merespon kata terima kasih dengan ungkapan terima kasih juga. Ini juga terdapat dalam frasa arab yaitu syukron ilak.
Syukron ilak ini jika berhadapan dengan pria
Sedangkan untuk wanita maka mengucapkan syukron ilek
Artinya sama saja dengan kebanyakan, seperti donn’t mention, tidak usah disebut sebut, atau biasa saja.
Memang terdengar aneh jika ada orang berkata terima kasih kita menjawab hanya kata “terima kasih”.
Kalau di Indonesia umumnya menggunakan frasa kata terima kasih kembali, ada pula yang dahulu pernah ngetrend di radio dengan ungkapan “kembali kasih”.
El Syukur l Allah الشكر لله
Ucapan yang lain yang mungkin anda dengar di arab adalah el syukur l Allah atau dalam MSA (Modern Standard Arabic) yaitu Asy Syukur Lillah.
Maksudnya adalah berterima kasihlah kepada Tuhan, jangan berterima kasih kepada saya.
Baik syukur la Allah ataupun Asy Syukr Lillah keduanya memiliki arti berterima kasihlah kepada Allah, jangan berterima kasih kepada saya.
Bisuruur! بسرور
Kata selanjutnya yaitu bisurur! Dengan senang hati, jika dijabarkan saya melakukannya (menolong anda) dengan senang.
Atau dapat pula anda mengatakan dengan bikulli suruur! Dengan segala kesenangan untuk melakukannya.
Dan yang terakhir yang kami sampaikan dan ini juga termasuk sering dipergunakan yaitu
Enta bitu’mur إنت بتؤر
Secara harfiah, enta bitu’mur atau enti bitu’mur kamu yang memberikan perintah akan tetapi bukan dalam artian negatif.
Akan tetapi memiliki maksud kamu bahkan dapat memerintah padaku untuk melakukan sesuatu.
Biasanya di kalangan keluarga atau teman dekat dimana dalam situasi seperti anda diantarkan ke bandara pesawat terbang, dan anda mengucapkan banyak terima kasih, syukran katsiron syukran jaziilan.
Maka dijawab enta bitu’mur, maksudnya ini bukanlah hal yang besar, kamu bisa menyuruh saya untuk melakukan sesuatu.
Itulah berbagai ungkapan respon balik atau jawaban syukron di Jazirah arab. Ada yang berupa dialek dan adapula dengan menggunakan standar bahasa arab modern.
Sugeng sonten, wassalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.
Tinggalkan Balasan