Taman Ceria Ramah Anak Karanganyar Gratis dan Mendidik

taman-ceria-ramah-anak-kabupaten-karanganyar

Informasi tempat piknik berwisata keluarga gratis dan penuh edukasi di Kabupaten Karanganyar bagi warga di sekitar, baik untuk pendidikan dan bisa membuka kenangan masa lalu permainan bapak ibu yang mengajak kesitu.

pontren.com – assalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh – reportase tentang lokasi bermain bagi anak yang gratis dan penuh nuansa edukasi, memperkkenalkan permainan masa lalu dan wahana permainan yang bisa merekatkan suasana kekeluargaan antara anak saudara beserta bapak emaknya, eh ibunya.

Sudah eneg dengan anak yang melulu main hape liat youtube dan menghabiskan kuota? Kalau maen ke Kota Karanganyar kalau enggak di alun alun ya di taman pancasila yang ujung ujungnya menghabiskan uang untuk permainan dan macam macamnya?

Nah sebenarnya didekat alun alun tepatnya di sebelah selatan pas masjid agung ada sebuah lokasi taman bermain anak yang layak untuk dikunjungi, gratis tidak ada biaya masuknya.

Yup namanya seperti yang ada judul yaitu taman ceria ramah anak, untuk mengetahui seperti apa dan apasaja wahana bermain dan permainan yang ada serta bisa apasaja anak anak jika bermain disitu, berikut reportasenya.

Macam fasilitas wahana dan permainan serta fasilitas Taman Ceria Ramah Anak

Minimal Pada taman ceria ini memiliki 5 hal yang bisa dimanfaatkan dari segi sarana bermain dan belajar atau edukasi (juga untuk orang tua) bagi anak anak, yaitu;

  1. Sarana wahana bermain main
  2. Permainan interaktif anak
  3. Lokasi berekspresi
  4. Edukasi pembelajaran anak dan orang tuanya
  5. Lapangan terbuka bermain

Dari kelima hal ini kesemuanya dapat dimanfaatkan untuk hiburan bagi anak usia dini maupun yang sudah berada pada jenjang pendidikan SD atau MI.

Mari kita lihat satu persatu keberadaan dari fasilitas ini, apa saja yang mungkin bisa kita manfaatkan bagi anak anak kita serta membuka kenangan orang tuanya di masa lalu (cie cieee).

Sarana Wahana Permainan

Di taman ini terdapat beberapa wahana atau peralatan pemainan, yaitu

ayunan-taman-ceria
ayunan

ayunan yang bahasa jawanya adalah gandulan (bosone wong lawas). Ada sepasang ayunan terbuat dari besi untuk dipakai, sayangnya salah satu ayunannya lecek alias rusak, semoga segera dapat dipergunakan keduanya.

permainan-prosotan

Prosotan, ini termasuk idola permainan anak anak, satu permainan dapat dipergunakan beramai ramai, dahulu kala saat saya masih kecil demi bisa main prosotan ini mencari bungkus permen.

Bungkus ini berfungsi sebagai uang tiket masuk untuk bisa main prosotan, dahulu kecil kami menyebutnya dengan plorotan.

Prosotan ini ada sepasang, berbentuk gazebo dan ada penghubung berupa terowongan pendek, anak anak biasanya suka merayap alias merangkak disitu.

Ada hal yang bagus untuk motorik (respon kemampuan gerak tubuh) anak kali ini, yaitu keberadaan cara naik ke gazebo tempat start

besi-ayunan-taman-ceria
besi ayunan bulat

Besi bulat untuk berayun, entahlah apa namanya, yang jelas wahana ini dapat dipergunakan untuk anak berayun ayun dengan tangan.

kursi-besi-bundar-wahana-bermain-anak
meja kursi besi bundar

Besi bundar berbentuk meja kursi, saya pribadi kurang paham apa sih fungsi dari besi ini, mungkin guru TK bisa membantu untuk apa dan bagaimana menggunakan wahana ini?

wahana-panjat-tali-senar
panjat tali

Panjat tali dadung, nah ini ada juga permainan yang umum di TK atau RA BA, anak anak kecil bak TK PAUD SD kelas 1 dua yang atraktif cocok untuk bermain disini, bisa bergelantungan pada tali senar yang kuat.

Tapi ingat ya, harap orang tua untuk mengawasi karena yang namanya penekan ada resiko jatuh (naudzu billahi min dzalik).

Itulah wahana sarana bermain yang dapat dimanfaatkan anak anak untuk ber happy ria, akan lebih seru lagi jika ada beberapa rekan yang turut bermain.

Permainan interaktif anak

Nah macam macam permainan jadul yang dahulu sangat dimungkinkan dimainkan orang tuanya (bapak atau ibu), nek sampean wis ora enom minimal tau ngerti, malah mungkin tau dolanan.

Saya baru menyadari setelah sesaat berada di taman ceria ini, di lantai dan samping tembok serta kursi tempat duduk terdapat permainan yang bisa dipakai untuk mengasah ketrampilan dan penguat komunikasi serta kecerdasan anak anak.

Adapun permainan yang ada disitu yaitu;

  • Gobag sodor
  • Dakon
  • Ular tangga
  • Tiga jadi
  • Sudamanda, atau engklek
  • macanan

Untuk mengingat ingat kembali permainan tradisional diatas (dolanane wong tuwane bocah jaman biyen) mari kita mencoba mengulasnya.

Gobak sodor

lapangan-permainan-gobak-sodor
gobak sodor

Kalau di desa dan sekolah saya waktu SD, ditempat lain disebut juga dengan galasin atau cak bur maupun manggala, permainan ini disebut dengan sodoran, permainan terdiri dari dua kelompok.

Misi permainan yaitu melewati para pemain yang jaga dan bisa kembali ke garis start tanpa tersentuh oleh penjaga. Sang kelompok penjaga harus berdiri diatas garis dan tangkapan atau sentuhan kepada pemain lawan dianggap tidak apabila kakinya menginjak tanah diluar garis permainan.

Setidaknya permainan ini dimainkan oleh 4 orang yaitu terbagi dua kelompok masing – masing kelompok 2 orang.

Semakin banyak peserta akan semakin seru.

Masa saya kecil posisi sodoran atau penjaga garis tengah merupakan posisi favorit dan biasa ditempati anak yang paling jago lincah atau paling senior di dalam permainan.

Bagusnya permainan ini bisa membuat anak berolah raga dan belajar teknis strategi dan koordinasi dengan rekannya baik untuk memenangkan permainan atau mencegah lawan menyelesaikan game.

Jadi tidak hanya olahraga jari diatas layar hape saja hehehee… sepet ra sampean nyawang anake saben ndino dolanan hape? Sama, anak anak juga sepet liat sampean dolanan hape melulu.

Baiknya permainan ini selama ada pemain yang mencukupi, tidak diperlukan peralatan lain guna terlaksananya game, tidak perlu tali, kerikil atau bidak pion untuk memainkannya.

Dakon

dakon-permainan-klasik

Nah jika anda memperhatikan, pada meja kursi besi disebelah utara terdapat kotak persegi panjang yang ada diatas meja tertempel permanen diatasnya, disitu ada sejumlah lobang sebagai tempat untuk bidak atau kerikil.

Yup, namanya dakon, ada yang menyebut congklak atau congkak, terserah apa namanya, kalau saya sih mengenal dengan nama bantumi (efek bermain nokia 3310 zaman dahulu pendidikan).

Sejujurnya saya belum pernah memainkannya secara nyata diwaktu dahulu, kebanyakan permainan ini dimaikan oleh anak perempuan.

Masa sekolah dahulu kalau tidak bikin cowokan di tanah sejumlah ketentuan, ada juga dengan cara membuat lingkaran di teras sekolahan yang terbuat dari tegel. Selanjutnya kerikil sebagai keciknya.

Kalau anda lupa berapa jumlah kecik maupun cowokan, ini saya carikan lewat internet keterangannya (ketok aq yo ra eling).

Permainan ini dilakukan pertandingan 2 orang, ada 4 cowokan lobang pada permainan, 2 lobang besar untuk tempat penampungan kecik yang dimenangkan oleh pemain.

Untuk 12 lobang atau cowokan atau cekungan yang kecil kecil (masing-masing enam untuk pemain) pada setiap lobangnya diisi dengan 7 biji kecik (bisa jadi pada daerah lain ada versi jumlah yang berbeda).

Permainan selesai jika semua biji (sejumlah 96) masuk kedalam cekungan besar masing masing pemain.

Sayangnya dalam permainan dakon di taman ceria ini sudah tidak tersisa kecik atau bidak sebagai sarana bermain, jadi sebaiknya kalau anda hendak kesini dan memainkannya untuk membawa kerikil atau kecik sejumlah kisaran 100 buah.

Sayang yang kedua yaitu saya tidak menemukan petunjuk cara permainannya, sehingga bagi yang belum mengenali permainan ini akan bingung apa bagaimana dan untuk apa denganmuuu.

Manfaat permainan ini anak anak dapat mengenal bilangan dan jumlah menghitung, karena anak akan memikirkan jumlah kecik supaya nanti bisa memenangkan pertandingan permainan.

Anak anak pastinya akan mengkalkulasi jumlah kecik dan menghitung jumlah cekungan guna menjadi jawara.

Ular tangga

ular-tangga-di-lapangan
permainan ular tangga

Berjalan sedikit kearah barat, di lapangan taman ini terdapat gambar permainan ular tangga, tidak perlu dibahas banyak banyak permainan ini, pastinya sampean paham, anak anak juga tau bagaimana permainan dilakukan.

Tidak sebanyak kotak ular tangga (100 box) yang dahulu kita alami (dikertas dan pion serta dadu kecil kecil yang dijual didepan SD atau sampingnya), permainan ular tangga di lokasi ini hanya terdiri dari 25 kotak saja.

Permainan ini bagus untuk anak TK atau SD kelas 1 dua, yaitu belajar berhitung penjumlahan dari hasil dadu yang dilempar.

Sayang sangat disayang entah dimana menemukan dadu untuk permainan ini, sebaiknya anda persiapan dadu untuk dilempar sebagai cara penentuan langkah pemain.

Tiga Jadi

permainan-tiga-jadi
permainan tiga jadi

Saya agak bingung dengan apa namanya, baru tahu kalau permainan ini bernama tiga jadi. Terdiri dari 9 kotak, dimana permainan dimenangkan oleh pemain yang dapat membuat bidak berjejer 3 secara lurus, bisa vertikal horisontal maupun miring.

Tidak perlu petunjuk untuk menjalankan permainan ini, anak anakpun akan langsung paham begitu melihatnya. Hanya diperlukan minimal 6 buah kecik atau bidak untuk bermain.

Permainan ini bermanfaat untuk mengasah kemampuan anak berfikir dan menganalisa bagaimana cara untuk dapat membuat garis lurus sejajar untuk memenangi pertandingan.

Sunda manda, engklek

sunda-manda-taman-ceria-karanganyar
sunda manda di taman ceria karanganyar

Saya tidak mendapati nama permainannya, hanya ada tulisan start sebagai tanda tempat permainan dimulai.

Nah ini adalah permainan yang dapat anda jumpai sesaat setelah memasuki taman dari gerbang sebelah timur. Kalau sewaktu di SD kami menyebutnya dengan suda (tanpa huruf N) manda. Ternyata yang benar adalah sunda manda.

Berbentuk seperti pesawat dimana nanti anak anak akan melompat lompat dan menginjak injak berbagai kotak yang ada pada lantai.

Cara memainkannya yaitu dimulai dengan penentuan siapa yang pertama bermain, bisa dengan hom pimpah atau suit jika hanya ada 2 orang.

Permainan ini menggunakan gacu (dahulu kita menyebutnya gacok : pelafalan huruf o seperti mengucapkan kata “orang). Seringnya gacu ini terbuat dari pecahan kaca atau perselen yang dihaluskan.

Para pemain melompat dengan menggunakan satu kaki di setiap kotak-kotak/petak-petak yang telah digambarkan sebelumnya di lantai permukaan.

Gacu dilempar ke salah satu petak yang tergambar di tanah, berurutan dari awal start kemudian sampai balik lagi. Dalam pelemparan ini gacu tidak boleh melewati garis kotak dimana seharusnya gacu berada. Jika terjadi maka dianggap mati, permainan berganti ke rival atau lawan.

Kira kira begitulah cara permainan ini secara garis besar, ada beberapa modifikasi yang dibuat anak anak dengan berbagai variasi permainan yang dianggap membuat semakin seru gamenya.
.
Kemudahan permainan ini dapat dilakukan sendirian tanpa ada rival atau dua orang pertandingan, cukup mencari gacu sebagai alat permainan, moga saja disekitar taman ada pecahan genteng atau porselen untuk memuluskan permainan ini, jika anda niat, siapkan saja gacoknya dari rumah.

Macanan atau dam daman

asi-eksklusif-dan-lingkungan-hidupnya-anak-anak-belajar

Ini merupakan tingkat permainan yang lebih sulit dan bagus untuk peningkatan kemampuan asah otak perihal strategi dan perhitungan permainan. Terdiri dari bidak 1 macan (harimau; biasanya kecik atau kerikil paling besar) dan wong atau orang.

Permainan ini seperti namanya merupakan strategi mengurung atau menangkap sang macan (harimau). Harimau dianggap tertangkap apabila sudah tidak dapat bergerak melangkah kemana mana.

Cara permainanya yaitu : agak ribet juga menerangkannya hahahaaa……
Karena terlalu panjang dan lebar menerangkannya, anda dapat melihat ketentuan permainan di tautan ini, ketentuan permainan macanan

Bagusnya permainan ini menurut saya berada di level lebih tinggi dibanding tiga jadi satu atau sunda manda maupun ular tangga, kemampuan analisa dan berhitung algoritma anak akan terpacu jika menyenangi permainan ini.

Itulah berbagai macam permainan jadul yang ada di area taman bermain ceria ramah anak, saya yakin anda (kalau sudah punya anak) pernah bermain salah satunya secara manual. Kalau saya salah ya mohon maaf karena mencoba menerka.

Lokasi berekspresi

ruang-ekspresi-anak-taman-ceria-karanganyar

Disebelah ujung barat terdapat spot untuk berfoto ria, anda bisa selfie selfie bersama keluarga atau bergantian, bisa juga anak anak sendiri berdua atau bagaimana dengan berbagai gaya mengekspresikan untuk difoto.

Dengan background atau latar belakang tulisan ceria serta gambar akartun anak anak gembira menjadi spot yang instagrammable atau bisa disimpan pada media sosial, facebook misalnya. Selamat ber swafoto.

Edukasi pembelajaran anak dan orang tuanya

Nah ada yang lain lagi, bukan berupa permainan, tapi berbentuk pengetahuan, yaitu tulisan tulisan bersifat mendidik dan informasi yang berguna untuk anak anak dan orang tua baik ibu atau bapak.

Berikut yang dapat kami report ke anda berbagai tulisan yang ada di tembok sebelah utara lokasi;

Apa itu pola asuh?

Proses interaksi antara orang tua dan anak dalam mendukung perkembangan fisik, emosional, sosial, intelektual, dan spiritual, sejak anak dalam kandungan sampai dewasa.

Upacara Mencegah Kekerasan pada anak, kamu harus?

Bilang ke orang tua atau orang dwasa disekitarmu
Teriak minta tolong
Lari cepat ketempat ramai

Apa itu asi eksklusif

Pemberian ASI saja pada bayi sejak usia 0 – 6 bulan, tanpa penambahan apapun karena lambung bayi sangat kecil, asi saja sudah memenuhi seluruh kebutuhan bayi secara sempurna.

Peran orang tua dalam melingdungi anak dari kekerasan seksual

Mengenalkan anggota tubuh yang harus dilindungi dan tidak boleh ada yang bisa menyentuhnya kecuali didampingi dn izin ayah bunda. Anggota badan dimaksud adalah;

Paha;
Mulut
Dada; dan
Alat kelamin

Aspek apa yang ada dalam tahap perkembangan?

Fisik;
Berpikir;
Perasaan; dan
Sosial.

Tahap Perkembangan anak

Usia anak menurut undang undang perlindungan anak nomor 35 tahun 2014 adalah usia 0 sampai 18 tahun.

Dari lingkungan hidupnya ………… anak-anak belajar

Jika anak banyak dicela, ia akan terbiasa menyalahkan
Jika anak banyak dimarahi ia akan terbiasa menentang
Jika anak dihantui ketakutan, ia akan terbiasa merasa cemas;
Jika anak biasa banyak dikasihani, ia akan terbiasa meratapi;
Jika anak anak terbiasa diolok – olok maja dia akan terbiasa menjadi pemalu?

Jika anda mencermati, meresapi dan memahami tulisan tulisan ini maka anda akan mengetahui sebagian yang perlu dilakukan orang tua, dan anak juga bertambah informasi tentang kiat menghindari kejahatan seksual anak.

Itulah kata kata yanga da di tembok sebagai mural atau grafiti sebelah utara lokasi taman ceria.

Berikut gambar gambar mengenai tulisan diatas.

lapangan-permainan-macanan
hindari-hukuman-kekerasan-pada-anak
komunikasi-kedekatan-antara-orang-tua-dan-anak

Lapangan terbuka bermain

Di sebelah barat selatan dari taman bermain, terdapat lokasi parkiran yang relatif luas, dengan lantai terbuat dari konblok. Dengan adanya palang untuk memasukinya maka menjadi ruang bebas yang dapat dipergunakan anak untuk bermain bola plastik atau kejar kejaran.

parkir-mobil-dan-motor

Bisa juga permainan yang lebih terpola yaitu polisi dan penjahat atau lari tangkap, jamuran maupun permainan lain yang memerlukan tempat luas.

Tata Tertib dan Larangan di taman ceria

Karena taman ini bersifat publik, ada ketentuan yang perlu njenengan ketahui dan seharusnya ditaati.

Larangan ini termuat dalam papan pengumuman dengan tiang sebagai penyangganya.

Adapun larangan yang termuat adalah;

  1. Kendaraan dilarang masuk area taman ramah anak
  2. Dilarang merokok/minum miras atau narkoba di kawasan ini
  3. Anak berusia dibawah 7 tahun berada dalam pengawasan orang tua;
  4. Buang sampah di tempat sampah
  5. Alas kaki harap dilepas di tiap permainan
  6. Merawat dan menjaga keindahan taman
  7. Dilarang berpacaran di area ini.
tata-tertib-ramah-anak

Nah itulah tata tertib bagi pengunjung, bagi mas mas orang tua muda sik berasap supaya menahan diri untuk memproduksi keluk nggih, kalo miras sih saya yakin sepertinya orang tua yang kesini dalam rangka nganter anak gak mungkinlah mendhem.

Oh iya, di sebelah tembok kanan terdapat sedikit undakan ditempatkan berbagai spot permaianan semisal macanan tiga jadi, disitu anda akan menemukan tulisan “alas kaki harap dilepas.

Review, Harapan, permohonan kepada para pembaca yang budiman dan doa

Saya kira info mengenai fasilitas dan juga wahana yang ada sudah saya sampaikan, sekarang saatnya review secara menyeluruh mengenai hal positif dan harapan untuk keberadaan taman ceria ini.

Hal positif

Taman ini memberikan alternatif yang luar biasa bermanfaat ditengah individualisme anak yang tinggi karena ketergantungan dengan smartphone.

Taman ceria menawarkan wahana bersifat aktivitas fisik dan permainan secara interaktif secara real live bukan hanya bersifat dunia maya.

Kegratisan untuk pengunjung dan kelengkapan wahana dan alat permainan merupakan nilai plus plus plus yang sangat layak sebagai tempat berpiknik keluarga yang hemat ramah dan interaktif.

Harapan

Ya berharap untuk beberapa wahana (misalnya jungkitan dan ayunan) mendapatkan perawatan yang baik sehingga dapat dipergunakan anak secara aman dan nyaman.

Beberapa cat pada permaianan sudah banyak yang pudar, meskipun masih nampak dan dapat dipakai, semoga segera ada pencerahan warna.

Di beberapa pemainan yang memerlukan bidak, jika bidak tidak ada maka beberapa permainan hanya sebagai pajangan saja tanpa dapat dimanfaatkan, harapannya masyarakat ada atau berbaik hati mencarikan bidak sederhana (entah kecik berupa coral atau karang laut putih) dan orang lain yang bermain disitu juga turut menjaga keberadaannya sehingga siapapun yang hadir dapat memainkannya.

Contoh, macanan atau dakon, bagaimana bisa dimainkan kalau bidaknya tiada? Atau ular tangga, gimana bisa jalan kalau dadu tak ada.

Satu lagi, kemarin pas saya main kesitu, terdengar celoteh anak kelas tk yang berkata “hufftt, baunya enggak enak”. Semoga masyarakat atau person yang membuang sampah di area sebelah barat dapat mencari lokasi pembuangan yang sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku.

ucapan terima kasih sekaligus permohonan

Satu lagi, ini ucapan terima kasih dan permohonan dari saya (orang yang galau dan sebal melihat anak-anak terlalu bermain hape liat youtube dan game serta jajan dan wahana permainan berbayar).

Saya ucapkan terima kasih jika anda membaca postingan ini pada titik disini, dimana anda telah membaca lebih dari 2.500 kata, suatu perjalanan membaca yang panjang, saya mengapresiasi kebetahan anda membaca tulisan ini.

Yang kedua yaitu sebuah permohonan, dimana saya sangat jarang melakukannya yaitu mohon untuk di share pada facebook atau twitter.

Kenapa saya memohon untuk share?

Harapannya dengan di share pada facebook membuat banyak orang karanganyar yang tahu keberadaan taman ceria ramah anak ini dengan begitu banyak anak dan orang tua yang berkunjung.

Keberadaan pengunjung yang meningkat diharapkan akan ada interaksi sosial banyak anak menumbuhkan pendidikan bersosial bermasyarakat,

Kemudian juga akan membuat pengelola lebih memperhatikan keadaan taman baik dari pemeliharaaan dan kebersihan beserta kelengkapan fasilitas sarana wahana bermain.

Sukur sukur masa mendatang taman ini ramah untuk dikunjungi malam hari, maksudnya apa? Kalau kantong menipis karena pengeluaran yang banyak di arena bermain pada alun-alun, anak anak bisa dibawa kesini, lumayan penghematan tho heheheee.

Setunggal malih yaitu membuat alternatif dan memberikan jeda kepada anak dari fous bermain hape yang banyak menghabiskan kuota.

Mekaten kemawon tulisan yang panjang lebar ini, maturnuwun, salam kenal. Akhirul kalam wassalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.

Satu pemikiran pada “Taman Ceria Ramah Anak Karanganyar Gratis dan Mendidik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *