Biaya Pendidikan pada SMAIT Ibnu Abbas Klaten

Biaya Uang masuk, daftar ulang SMA islam terpadu Ibnu Abbas Klaten. Uang syahriah atau SPP dan fasilitas yang di dapat bagi santri baru pondok pesantren Ibas. Serta beberapa informasi berkaitan dengan uang dan pembiayaan bagi siswa tahun 2018

Baca :

Pondok pesantren Tahfidzul Quran Ibnu Abbas merupakan salah satu pondok pesantren yang lumayan di perhitungkan di daerah solo raya atau eks karesidenan surakarta. Pondok pesantren ini memiliki program unggulan berupa kegiatan hafalan alquran yang terstruktur dan pola pembelajaran yang sistematis.biaya masuk SMAIT Ibnu Abbas Klaten
Karena jumlah pendaftar lebih banyak di bandingkan dengan kursi yang tersedia maka diadakan seleksi ujian masuk bagi para santri yang berminat melanjutkan pendidikan setingkat SLTA pada pondok pesantren ini atau biasa disebut dengan SMAIT Ibnu Abbas.

PPTQ Ibnu Abbas Menerima siswa putra dan putri

Pondok Pesantren Ibnu Abbas menerima pendaftaran bagi santri putra maupun putri. Walaupun menerima putera dan puteri akan tetapi secara pendidikan dan lokasi sekolah berada di tempat terpisah. Untuk kompleks anak putri berada di Klaten Utara dan santri putra berada di daerah Karanganom. Kedua lokasi ini terletak di Kabupaten Klaten.

Biaya Pendidikan SMAIT Ibnu Abbas Klaten

Berikut uang yang perlu dipersiapkan bagi wali murid pada pondok pesantren Ibnu Abbas tingkat SMA yang mana perincian dana adalah sebagai berikut :

Dana Penunjang Pendidikan Rp. 9.500.000,-
Dana Wakaf Tanah Rp. 7.000.000,-
Dana Rutin Bulanan (syahriah) Rp. 1.250.000,-
Jumlah Rp. 17.750.000,-

Adapun keterangan terkait uang dana penunjang dipergunakan sebagai :

  • Pembelian seragam
  • Perlengkapan/sarana prasarana asrama
  • Kasur, bantal, sprei
  • Alat makan
  • Biaya awal kegiatan pembelajaran (ta’aruf, MOS dll)
  • Biaya Laboratorium
  • Biaya Ekstrakurikuler
  • Biaya Kesantrian
  • Dllujian masuk SMAIT Ibnu Abbas Klaten (ilustrasi peserta)

Biaya Syahriah Bulanan SMAIT Ibnu Abbas Klaten

Setelah pembayaran uang masuk. Pengeluaran rutin yang diperlukan adalah uang bulanan atau biasa disebut dengan uang SPP/ uang syahriah bulanan. Seperti disampaikan diatas bahwa biaya bulanan pada SMIT Ibnu Abbas adalah sebesar
RP. 1.250.000,- (satu juta dua ratus lima puluh ribu rupiah)
Yang pada spp bulan juli telah dimasukkan dalam biaya daftar ulang bagi santri.
Uang SPP sebesar Rp. 1.250.000,- ini meliputi biaya pendidikan sekolah, makan 3 kali, fasilitas lab, asrama, biaya kesantrian, listrik, air dan yang lain.

Materi Ujian Masuk SMAIT Ibnu Abbas

Dari tahun ketahun ujian masuk pondok pesantren Ibnu Abbas memiliki pola yang sama yaitu dengan model tes tertulis dan tes wawancara. Adapun secara terperinci terkait tes ujian masuk SMAIT Ibnu Abbas Klaten adalah seperti dibawah ini :

Tes Lisan –   Tahsin

–   Tahfdz al Quran

Tes Tertulis –   Matematika

–   IPA

–   Bahasa Inggris

–   Bahasa Arab

Catatan Ujian : peralatan yang dipakai menulis adalah bollpoint atau pena, alias bukan pensil. Karena tidak menjawab pada kertas ujian LJK seperti pada saat Ujian Nasional.

Alamat dan Lokasi SMAIT Ibnu Abbas Klaten

Pondok pesantren ini memiliki dua lokasi bagi santri. Adapun kompleks Pondok Pesantren Tahfidzul Quran Ibnu Abbas Klaten adalah :

  1. Alamat Kampus Putra : PPTQ Ibnu Abbas 2, Troso, Karanganom, Kabupaten Klaten Jawa Tengah. Kodepos 57475
  2. Alamat Kampus Putri : Jalan Klaten – Solo Kilometer 04 Belangwetan Klaten Utara Kabupaten Klaten Provinsi Jawa Tengah. Kodepos 57438

Kontak informasi SMAIT Ibnu Abbas

Untuk mendapatkan informasi yang lebih terperinci dan detil langsung dari pondok pesantren ibnu abbas, bisa menghubungi nomor telfon dibawah ini :
Sekretariat PPTQ Ibnu Abbas 081231522225
Email ibnuabbasklaten@yahoo.com

Begitulah informasi singkat pondok pesantren ibnu abbas klaten khususnya biaya pendidikan pada SMAIT IBAS Klaten tahun ajaran 2018/2019.

sumber : ibnu-abbas.com

2 pemikiran pada “Biaya Pendidikan pada SMAIT Ibnu Abbas Klaten

  1. Ternyata biaya masuk sekolah islam beda-beda harganya. Semoga semakin banyak generasi muda yang terdorong untuk masuk sekolah Islam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *