Hal menjengkelkan karena absen elektronik

Untuk meningkatkan kinerja serta tanggungjawab sebagai pegawai negeri sipil alias PNS atau saat ini disebut dengan ASN yang merupakan singkatan dari Aparatur Sipil Negara maka banyak instansi yang melakukan system absen dengan secara elektronik dan mulai meninggalkan cara absen manual. diketahui saat ini ada dua cara absen elektronik yaitu dengan finger print atau absen sidik cari dan kedua dengan cara absen retina atau face detektor. Ada banyak hal positif dari sistem ini karena membuat pegawai lebih tertib dan bisa di lacak keberangkatan dan kepulangan pegawai walaupun kadang kala masih ada kecurangan maupun cara untuk memanipilasi terhadap kehadiran maupun kepulangan atau hanya absen ketika masuk dan mudik saja.

bagi para pengguna absen mesin ini kadang ada hal menjengkelkan ketika diberlakukannya. Diantara hal tersebut adalah :

  • Lupa absen. Dengan lupa absen maka walaupun pegawai telah melakukan kegiatan dan bekerja tetap dianggap tidak hadir 😀 sehingga untuk mensikapi hal tersebut harus ribet membuat surat pernyataan lupa absen yang di tandatangani oleh atasan langsung.
  • waktu absen mepet antri masih panjang. biasanya dialami ketika absen di pagi hari dan para pegawai pada bareng-bareng absen. apesnya ketika tiba giliran absen ternyata sudah lewat masa absen tepat waktu sehingga termasuk kategori terlambat. padahal telatnya karena antri, bukan telat kedatangan 😀
  • Sudah bela belain ngebut dari rumah, ternyata masih tetap juga telat. Lumrahnya manusia pasti pernah juga ada hal yang di urus dirumah atau kadang bangun kesiangan sehingga bergegas menuju tempat kerja untuk segera absen. eh udah di bela-belain jadi pembalap ternyata masih telat. Haduh haduh.

baca : Surat izin tidak masuk pegawai Kementerian Agama

baca : blangko cuti Kementerian Agama

  • waktu absen mepet tapi alat kurang mengenali pegawai, hal ini sering terjadi pada absen elektronik wajah dan juga finger print ketika jari kotor atau ada bekas lem. bikin jengkel lagi bisa di deteksi tapi waktu nya sudah kelewat. sakitnya tuh disini.
  • Lampu mati ketika belum absen pulang. ada kalanya pegawai karena lembur jadi supaya tidak antri absen memutuskan untuk absen nanti saja sekalian pulang. apesnya lampu malah mati. haduh sebal.
  • Lupa kenapa tidak absen. biasanya akhir bulan ada pegawai yang melakukan rekap untuk verifikasi pencairan tunjangan ataupun uang lauk pauk kadang disebut juga dengan uang makan. disaat itu ditanya kenapa hari ini tanggal sekian anda tidak absen? dan anda lupa kenapa, akhirnya daripada ribet ada yang membiarkan di potong tunjangannya ada pula yang membuat surat pernyataan lupa absen.

begitulah beberapa hal menyebalkan ketika absen elektronik di berlakukan. anda pernah mengalaminya?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *